Kunci Jawaban Soal tentang Puisi Tapi

Kunci Jawaban Soal tentang Puisi Tapi

Kunci Jawaban Soal tentang Puisi Tapi – Halo sobat gurune, dalam artikel ini akan disajikan informasi tentang kunci jawaban soal tentang puisi Tapi. Pembahasan soal ini terdapat pada buku Cerdas Cergas Berbahasa Dan Bersastra Indonesia Untuk SMA/SMK Kelas X.

Sebelum masud dalam pembahasan soal, sobat baca dan cermati terlebih dahulu puisi berjudul Tapi. Setelah itu jawablah soal yang menyertai puisi tersebut.

Untuk penjelasan selengkapnya, mari kita simak ulasan berikut ini !

Kunci Jawaban Soal tentang Puisi Tapi, Bahasa Indonesia SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 177

Kegiatan 2

Penggunaan diksi, pengaturan rima, dan tata wajah (tipografi) dalam puisi sangat penting dalam mendukung makna dan amanat yang ingin disampaikan penyair dalam puisinya. Pemilihan kata (diksi), pengaturan rima, dan tipografi puisi akan memengaruhi makna yang disampaikan dalam puisi. Untuk lebih memahaminya, cermatilah puisi “Tapi” karya Soetardji Calzoum Bachri di bawah ini!

TAPI

Karya Soetardji Calzoum Bachri

Baca Juga : Kunci Jawaban Menemukan Kata Konotatif dalam Puisi

aku bawakan bunga padamu

tapi kau bilang masih

aku bawakan resah padamu

tapi kau bilang hanya

aku bawakan darahku padamu

tapi kau bilang cuma

aku bawakan mimpiku padamu

tapi kau bilang meski

aku bawakan dukaku padamu

tapi kau bilang tapi

aku bawakan mayatku padamu

tapi kau bilang hampir

aku bawakan arwahku padamu

tapi kau bilang kalau

tanpa apa aku datang padamu

wah!

Baca Juga : Kunci Jawaban Menemukan Kata Konkret dalam Puisi

Setelah membaca dengan saksama puisi “Tapi” karya Soetardji Calzoum Bachri di atas, kalian bisa berlatih dengan menjawab beberapa pertanyaan berikut.

1. Puisi di atas menggunakan kata ganti orang pertama aku dan kata ganti orang kedua kau. Menurut kalian, apa maksud dan efek penggunaan kedua kata ganti tersebut?

Baca Juga :  Penulisan Kata Yang Benar Berdasarkan KBBI

2. Apakah penggunaan kata ganti aku dan kata ganti kau tersebut sudah tepat? Apa alasannya!

3. Kalimat aku bawakan … padamu dan tapi kau bilang … diulang beberapa kali. Menurut kalian, apa maksud dan efek pengulangan kalimat tersebut?

4. Apakah pengulangan kalimat aku bawakan … padamu dan tapi kau bilang … tersebut sudah tepat? Apa alasannya!

5. Dalam puisi tersebut terdapat beberapa kata konkret bunga, resah, darah, mimpi, duka, dan arwah. Jelaskan maksud dan makna kata-kata tersebut!

6. Apakah penggunaan kata konkret bunga, resah, darah, mimpi, duka, dan arwah dalam puisi tersebut sudah tepat? Apa alasannya!

7. Majas apa saja yang terkandung dalam puisi tersebut? Jelaskan makna dan efeknya bagi pembaca!

8. Tampilan tata wajah (tipografi) baris/larik pertama berbeda dengan baris/larik kedua yang diatur menjorok ke dalam. Menurut kalian, apa maksud dan efek tampilan tata wajah puisi tersebut?

9. Puisi di atas banyak mengandung bunyi vokal a, i, dan u. Selain itu, bunyi akhir (rima) baris/larik ganjil selalu berakhiran -mu. Menurut kalian, apa maksud dan efek pengaturan bunyi tersebut?

10. Berdasarkan telaah diksi, pengaturan bunyi akhir (rima), dan tata wajah (tipografi), jelaskan makna dan amanat yang terkandung dalam puisi tersebut!

Baca Juga : Kunci Jawaban Pengimajian/Citraan dalam Puisi

Jawaban :

1. Maksud dari penyair menggunakan kata ganti aku adalah mewakili tokoh imajiner aku. Sedangkan penggunaan kau mewakili orang yang sedang di ajak bicara oleh tokoh aku. Hal tersebut memberikan efek seolah-olah tokoh si aku sedang bicara dengan pembaca yang digantikan oleh kata ganti kau.

2. Penggunaan kata ganti aku dan kata ganti kau sudah tepat. Penggunaan kata ganti tersebut menggantikan tokoh aku pada puisi dan kau pada pembaca sehingga lebih mudah untuk dipahami.

Baca Juga :  Menghargai Jasa Para Pahlawan

3. Maksud dari pengulangan kata tersebut yaitu menunjukan penegasan dan menciptakan dialog antara penyair (aku) dan pembaca (kau).

4. Pengulangan kalimat tersebut sudah tepat, hal tersebut menunjukan perbincangan yang berlawanan antara penyair (aku) dengan lawan bicaranya pembaca (kau).

5.

Resah : ketidaktenangan dalam hidup.

Darah : pengorbanan.

Mimpi : keinginan.

Duka : kesedihan.

Arwah : kematian.

6. Penggunaan kata konkret pada puisi tersebut sudah tepat karena menggambarkan hati si penyair.

7. Majas metafora. Pada larik aku bawakan bunga padamu maksudnya yaitu si penyair masih punya cinta untuk seseorang akan tetapi dianggap hanya sebagai rayuan.

8. Maksud tipografi tersebut yaitu menunjukan bahwa si aku dan lawan bicaranya bertolak belakang.

9. Maksud dari pengaturan bunyi tersebut adalah agar memiliki efek yang indah ketika dibaca.

10. Makna yang terkandung bahwa aku selalu memberikan yang dia punya kepada kau, akantetapi kau tidak pernah merasa cukup.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan soal yang dapat disajikan tentang kunci jawaban soal tentang puisi Tapi. Semoga bermanfaat dan selamat belajar !

Baca Juga : Kunci Jawaban Menemukan Penggunaan Majas Dalam Puisi

Disclaimer :

1. Jawaban dan pembahasan pada postingan ini mungkin akan berbeda dengan jawaban sumber lain.

2. Jadikan postingan ini sebagai salah satu bahan referensi dalam menjawab soal bukan sebagai acuan utama dan satu-satunya.

3. Postingan ini tidak mutlak kebenarannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.