Mengasah Kreativitas Dari Sebuah Gambar Coretan Anak Dirumah

Gurune.net – Kretaif adalah ketika kita mampu untuk mengurai sesuatu yang ada menjadi bentuk baru.

Kreativitas seperti menyelesaikan corat – coret yang sering dilakukan anak kita dikertas – kertas yang ada dirumah menjadi salah satu cara kita mengasah kreativitas, latihan seperti ini berlaku untuk siapa saja. Bisa untuk guru, orang tua, dan lainya. Hal seperti ini bisa dilakukan juga untuk mengisi waktu luang dikala menjaga anak dirumah. Kreativitas yang spontan dalam menyelesaikan coretan tadi menjadi bentuk latihan spontan dalam mengurai sebuah bentuk yang abstrak menjadi bernilai seni dan dapat dinikmati mata lebih sedap dan lebih bisa diceritakan.

Ini ada sebuah karya – karya yang sangat menarik yang sengaja gurune.net tampilkan disini semoga bisa dijadikan sebagi inspirasi. Hasilnya sangat menarik sekali

sumber dari mbah google sob, tuk inspirasi saja

Gambar diatas adalah sebuah karya spontan yang dilakukan seseorang yang kami tidak tau siapa tapi gurune katakan itu sangat luar biasa. Sebetulnya cara seperti itu juga bisa untuk kegiatan para guru seni budaya dikelas lho, dengan sistem bergantian seperti satu anak membuat coretan satunya lagi menyelesaikan coretan tersebut. Tantangan seperti itu bisa jadikan sarana untuk mengasah Kreativitas peserta didik tentunya. Gurune pernah mencobanya di Sekolah Dasar untuk anak – anak kelas lima dan hasilnya lucu,unik dan mantap. Sayang gurune lupa mendokumentasikan, jika besok – besok ada kesempatan lagi gurune janji akan dokumentasikan dan akan gurune lampirkan disini.

Langkah – langkahnya kalau ingin kita terapkan dalam pembelajaran seni budaya seperti ini sob

Langkah Pertama

Yang jelas pertama sediakan kertas dan alat gambar lainya ya! terutama pensil dan spidol. kelompokan kedalam satu pasang atau kalau di Sekolah Dasar yaitu per meja atau pasangan satu bangku deh. Oya kalau untuk di coba dirumah bolehko bareng suami biar tambah mesra heheh atau sama anak biar terjalin kedekatan yang mantap antara ayah dan anak serta ibu dan anak, tapi kalau sama teman dekat gimana sob boleh ga? yaboleh lah, lagian ini belajar kan, belajar mengasah kreativitas tentunya.Lanjut sob, setelah dikelompokan permeja beri tugas semua untuk membuat sebuah coretan sederhana saja sebab ini untuk belajar, Gurupun harus ikut mempraktekan tentunya, langsung saja dipapan tulis. Setelah coretan tadi dikertas sudah jadi saling ditukarkan sob ke teman satu meja tadi. “Eh sob saya kan sama suami giman ?” gitu aja tanya… “ya langsung saja dong sob tukarkan ma suamimu masa mau sama saya hehehe” 

contoh coretan salah satu teman yang harus diselesaikan oleh teman lainya dalam satu bangku sob/

Langkah Kedua

berikutnya yaitu memerintahkan anak yang sudah dapat coretan dari temanya contohnya kaya gambar diatas semisal untuk diamati dulu, di imajinasikan hehehe kira – kira akan bisa dijadikan menjadi apa gambar tersebut.Untuk bisa menguraikan gambar berupa coretan biasanya juga butuh suasana yang tenang maka akan sangat asik jika pembelajaran kita arahkan anak keluar ruangan untuk mencari tempat sesuai dengan keinginan mereka. Dalam langkah kedua ini setiap garis harus di perhatikan akan dihubungkan kemana akan dibuat seperti apa setelah kita berimajinasi.

Langkah Ketiga

Berikutnya sob setelah meraba – raba coretan tadi dengan imajinasi anak. Bebaskan anak secara sepontan untuk menggoreskan lanjutan garis – garis tadi dengan sarat guru merangsang agar anak mampu menggoreskan coretan tadi yang nantinya bisa diubah menjadi sebuah gambar yang bisa diceritakan dan menghasilkan karya yang unik. Dalam tahap ini jelas pengadegan visual akan muncul spontan. Disinilah momen untuk mengajak otak anak bermain dengan imajinasi. Melalui latihan seperti ini, otak ditantang untuk mencocokan dan melanjutkan menjadi bentuk – bentuk yang tepat sesuai dengan garis yang telah disediakan.

Langkah Ke Empat

Langkah ini adalah langkah dimana anak kita motivasi untuk bisa menyempurnakan gambar tadi dengan menambahkan detai ataupun warna. Detail kecil yang pas akan menjadi karya tadi menjadi bisa lebih dinikmati. Jelas anak juga kita rangsang untuk bisa menceritakan kembali gambar tadi sesuai dengan imajinasi mereka masing-masing.

Sebetulnya kebiasaan ini sering dilakukan oleh anak didik kita secara tidak terprogram, Ketika mereka jenuh memperhatikan guru saat pelajaran dikelas, kadang mereka suka membuka lembar kertas didalam bukunya atau cover buku tulisnya dengan mencorat coret atau sekedar melanjutkan goresan yang sudah ada. Tidak hanya anak kecil saja ketika oreng dewasa, contoh gurune juga melakukan hal yang sama ketika jenuh melihat pemapar dalam seminar membosankan blok note akan penuh dengan karya karya spontan tentunya hehehe.

Sering kita melihat kalau anak-anak didik kita senang mengamati dan menebak bentuk awan dalam wujud lain sesuai imajinasi mereka. Ini bentuk permainan kedua bisa dilakukan dikelas yang lebih rendah semisal untuk anak Sekolah Dasar kelas 1-3. Kegiatan ini bisa melatih kreativitas dan imajinasi.

Kita bisa praktekan diluar ruangan sambil menunjuk keatas tanyakan awan diatas bentuknya seperti apa ya ? hehe setiap anak mempunyai imajinasi sendiri sendiri. kadang ada yang langsung bisa menjawab kalau awan tersebut seperti beruang ada juga yang menjawab seperti kelinci. Biarkanlah imajinasi dan kreativitas mereka muncul dan bebaskan mereka untuk berpendapat. Inilah pembelajaran yang sebetulnya sangat bagus untuk merangsang daya imajinasi dan kreativitas anak. Bisa juga sobat lain dirumah sambil rileks dengan anak dihalaman melakukan permainan ini bersama anak dan orang tua dirumah lho. coba deh..!

Selain permainan tadi ada lagi ni sob permainan lain yaitu berimajinasi dengan huruf alfabet menjadi bentuk binatang. caranya sama. Sobat guru buatkan tulisan alfabet dipapan tulis tugaskan anak bergantian menyelesaikan menebak dalam sebuah karya gambar menjadi sebuah binatang. Hasilnya sangat unik sob. praktekan saja deh.

gambar gurune dapatkan di google sob untuk contoh uraian diatas hehe

heheh..itu contoh gambarnya sob seperti itulah jadinya. Jika ada waktu dalam materi SBK atau SBdP di Sekolah Dasar bolehlah di coba.

belajar berimajinasi dari sebuah gambar

Foto diatas seperti anak kecil yang sedang bermain dan saling bercerita. Visual itu tidak akan muncul tanpa imajinasi. Dia hanya terleihat seperti flas disk dengan batang kayu biasa yang diukir. Titik!! Tapi lain jika kita memandang Flasdisk tersebut dengan penuh imajinasi. Ini adalah cara praktis untuk belajar ” Melihat ” dari sudut pandang yang berbeda. Salah satu syarat demi mendatangkan sebuah kreativitas.