Download Rangkuman Materi US IPA Kelas 6 SD TP 2022/2023

Download Rangkuman Materi US IPA Kelas 6 SD TP 2022/2023 – Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah salah satu mata pelajaran yang terdaftar dalam mapel wajib yang diujikan pada Ujian Sekolah. Supaya siswa dapat mengerjakan soal Ujian Sekolah IPA secara maksimal, maka dibutuhkan rangkuman materi IPA yang lengkap dan juga sesuai dengan kisi-kisi soal Ujian Sekolah IPA.

Table of Contents

Untuk membantu Sobat gurune mempersiapkan siswa-siswi tercinta menghadapi US, kami menyediakan Rangkuman Materi Ujian Sekolah IPA Kelas 6 SD yang dapat dimanfaatkan oleh rekan-rekan guru sebagai sumber belajar bagi siswa kelas 6. Baik, langsung saja kita simak contoh rangkuman materi US IPA kelas 6 SD berikut ini. Bagi Sobat yang ingin langsung mendownload rangkuman materi dalam bentuk word dan siap print, bisa langsung menuju ke tautan yang ada di bawah.

Baca Juga: Download Rangkuman Materi US PPKn Kelas 6 SD TP 2022/2023

Rangkuman Materi US IPA Kelas 6 SD TP 2022/2023

Di bawah ini adalah rangkuman Materi Ilmu Pengetahuan Alam untuk menghadapi Ujian Sekolah Kelas 6 Sekolah Dasar disertai dengan kisi-kisi per soal.

RANGKUMAN MATERI UJIAN SEKOLAH

MUATAN PELAJARAN : ILMU PENGETAHUAN ALAM

1. Disajikan sebuah gambar hewan / tumbuhan, siswa dapat menganalisis hubungan bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan / tumbuhan.

Gambar bagian tubuh tumbuhan :

Fungsi bagian-bagian tumbuhan :

a. Akar

1) Menyerap air dan mineral dari dalam tanah

2) Bagian yang mengokohkan tanaman

3) Menyimpan cadangan makanan, misalnya pada singkong

b. Batang

1) Tempat munculnya daun, bunga dan buah

2) Mengedarkan mineral dan air yang diserap akar serta zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tubuh tumbuhan

3) Menyokong berdirinya tumbuhan

4) Alat transportasi dari akar ke daun atau sebaliknya

5) Menyimpan makanan cadangan, misalnya pada tebu dan sagu

c. Daun

1) Sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis

2) Sebagai tempat pertukaran gas dan tempat terjadinya gutasi

3) Sebagai tempat transpirasi ( penguapan air )

d. Bunga

Pada bunga terdapat putik dan benang sari yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan pada tumbuhan berbiji.

e. Buah dan biji

Buah berfungsi melindungi biji serta cadangan makanan buat biji berkecambah.

Biji merupakan hasil dari pembuahan yang terjadi akibat penyerbukan antara serbuk sari dan sel telur pada putik. Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Fungsi bagian tubuh hewan :

No	Fungsi Bagian Tubuh
1.	Kaki pada kambing, digunakan untuk berjalan dan melompat
2.	Sirip pada ikan, digunakan untuk mempermudah gerakan di air
3.	Sayap pada burung, digunakan untuk terbang
4.	Bulu pada burung cendrawasih digunakan untuk menarik pasangan
5.	Tungkai pada penyu digunakan untuk berenang
6.	Duri pada landak digunakan untuk melindungi diri dari musuh
7.	Antena pada kepala semut digunakan untuk menyentuh, membau, dan merasakan getaran, serta sebagai alat komunikasi.
8.	Belalai pada gajah, digunakan untuk memasukkan air atau makanan ke dalam mulut

2. Disajikan sebuah gambar tahapan metamorfosis hewan, siswa dapat mengidentifikasi daur hidup hewan lain yang sesuai dengan gambar

Daur hidup ada dua jenis, yaitu :

a. Daur hidup hewan tanpa metamorfosis

Contoh hewan yang tidak mengalami metamorfosis selama daur hidupnya yaitu ayam. Ketika telur menetas, anak ayam akan keluar dari dalam cangkang telur. Bentuk tubuh anak ayam sama dengan induknya. Anak ayam hanya akan mengalami perubahan ukuran tubuh serta jumlah dan ukuran bulu hingga menjadi dewasa. Contoh hewan lain : ikan, kadal

b. Daur hidup hewan dengan metamorfosis

Berdasarkan perubahan bentuk hewan, metamorfosis dibagi menjadi 2, yaitu :

1) Metamorfosis sempurna

Pada metamorfosis sempurna, bentuk hewan yang baru menetas berbeda dengan induknya. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna yaitu kupu-kupu, katak, lalat dan lebah, nyamuk, kumbang.

2) Metamorfosis tidak sempurna

Pada metamorfosis tidak sempurna, bentuk hewan yang baru menetas mirip dengan induknya. Namun, ada bagian-bagian tubuh yang belum terbentuk misal sayap. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna diantaranya jangkrik, kecoa, belalang, capung.

3. Disajikan ilustrasi tentang aktivitas manusia, siswa dapat memilih gaya yang digunakan dengan benar.

a. Gaya otot, gaya yang ditimbulkan oleh otot manusia atau hewan. Contohnya :

Pemain sepak bola menendang bola
Sapi menarik pedati

b. Gaya gesek, gaya yang menimbulkan hambatan ketika dua permukaan benda saling bersentuhan. Contohnya :

Sepeda yang melaju kemudian direm akan berhenti. Gaya gesek antara rem dan ban sepeda mengakibatkan sepeda berhenti.
Mengasah pisau menggunakan gerinda. Adanya gaya gesek antara mata pisau dengan gerinda mengakibatkan mata pisau menjadi taajam.

c. Gaya pegas, gaya yang terjadi pada pegas. Gaya pegas ini berupa tarikan atau regangan dan rapatan. Contohnya :

Orang yang melompat lompat di atas trampoline
Karet gelang yang ditarik

4. Siswa dapat menentukan pemanfaatan sifat bunyi dalam kehidupan sehari-hari dengan benar

Manfaat bunyi pantul dalam kehidupan sehari-hari antara lain :

a. Untuk menentukan kedalaman laut ( dalam aplikasi sonar )

b. Kegiatan medis ( untuk mendeteksi janin dalam Rahim )

5. Disajikan gambar percobaan tentang sifat cahaya, siswa dapat memilih pasangan yang tepat

Sifat cahaya

No	Sifat Cahaya
1.	Cahaya merambat lurus
2.	Cahaya dapat menembus benda bening
3.	Cahaya dapat dipantulkan
4.	Cahaya dapat dibiaskan
5.	Cahaya dapat diuraikan

6. Disajikan deskripsi tentang alat gerak manusia, siswa dapat menjaga kesehatan organ tersebut dengan benar

Dalam system gerak tubuh manusia ada dua jenis alat gerak yaitu alat gerak aktif (otot) dan alat gerak pasif (tulang).

Cara menjaga organ gerak manusia

Berjemur, ketika berjemur kita akan mendapat vitamin D dari sinar matahari
Menjaga poster tubuh, posisi berdiri dan duduk dengan tegak untuk mengurangi risiko kelainan tulang
Berolahraga, dengan berolahraga postur tubuh akan terbentuk lebih tegak
Makan makanan yang bergizi, makan makanan yang bergizi mengandung nutrisi yang baik untuk otot dan tulang supaya menjadi lebih kuat.

7. Disajikan gambar sendi manusia, siswa dapat menganalisis jenis sendi berdasarkan gambar arah geraknya yang tepat

Jenis-jenis sendi :

No	Jenis Sendi	Gerakan	Contoh ( Gambar )
1.	Sendi peluru	Ke segala arah	hubungan antara gelang panggul dengan tulang paha
2.	Sendi engsel	Satu arah	persendian pada siku Pada lutut
3.	Sendi pelana	Kedua arah	hubungan antara tulang ibu jari tangan dengan tulang telapak tangan
4.	Sendi putar	Berputar	hubungan antara tulang tengkorak dengan tulang atlas
5.	Sendi geser	Bergeser	persendian pada ruas-ruas tulang belakang

8. Siswa dapat menyebutkan dua perilaku yang harus dihindari agar organ pernapasan tetap terjaga kesehatannya

Perilaku yang harus dihindari agar organ pernapasan tetap terjaga kesehatannya

Merokok
Polutan di dalam ruangan dan di luar ruangan, polutan tersebut berasal dari asap debu, sisa pembakaran.
Dekat dengan orang yang sedang menderita sakit atau terkena infeksi
Tidak berolahraga

9. Disajikan ilustrasi tentang gejala gangguan organ pencemaran, siswa dapat menentukan jenis gangguan organ pencernaan dengan benar.

Gangguan pencernaan yang sering terjadi antara lain

a. Mag (Radang Lambung)

Penyakit ini ditandai dengan gejala lambung terasa perih dan mual. Penyakit mag disebabkan kebiasaan makan yang tidak teratur.

b. Apendisitis (Radang Umbai Cacing)

Radang pada umbai cacing ditandai dengan sakit pada perut bagian sebelah kanan bawah dan biasanya disertai demam. Penyakit ini disebabkan adanya makanan yang masuk di apendiks dan membusuk. Pembusukan inilah yang mengakibatkan radang.

c. Disentri

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri. Alat pencernaan yang diserang adalah usus. Penyakit ini ditandai dengan mutah-mutah dan buang air besar terus menerus.

d. Sembelit

Gejala penyakit sembelit yaitu susah buang air besar. Penyakit ini disebabkan makanan yang kita makan kurang terserat.

10. Disajikan gambar organ peredaran darah, siswa dapat menjelaskan fungsi bagian yang ditunjuk atau cara memeliharanya dengan tepat.

Jantung

Jantung terletak di dalam rongga dada sebelah kiri. Jantung terdiri atas 4 ruang, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri. Jantung berfungsi memompa darah.

Pembuluh darah

Pembuluh darah merupakan saluran tempat mengalirnya darah ke jantung ke seluruh tubuh maupun sebaliknya. Cara menjaga kesehatan alat peredaran darah dapat dilakukan dengan berolahraga secara teratur.

11. Disajikan gambar hubungan antar makhluk hidup yang tidak lengkap, siswa dapat melengkapi gambar tersebut dengan tepat

Hubungan antarmakhluk hidup yang khas disebut simbiosis. Di alam dikenal tiga macam kehidupan simbiosis yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, dan simbiosis komensalisme.

a) Simbiosis mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang bersifat saling menguntungkan. Contohnya :

1) Burung jalak memakan kutu kerbau

2) Lebah / kupu-kupu menghisap nektar bunga

3) Burung kolibri dengan tanaman berbunga

4) Lalat dengan bunga reflesia

5) Burung bangau dengan kuda nil

6) Buaya dengan burung plover

7) Kantung semar dengan kelelawar berbulu wol

8) Semut dengan burung pelatuk

9) Kutu daun dengan semut

10) Petani dengan burung hantu

b) Simbiosis parasitisme

Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang mengakibatkan makhluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan, sedangkan makhluk hidup lainnya mengalami kerugian. Contohnya :

1) Tali putri yang hidup menempel pada tanaman beluntas

2) Cacing gelang yang hidup di usus manusia

3) Raflesia menempel pada inangnya

4) Benalu menempel pada pohon mangga

5) Tali putri menempel pada tumbuhan teh-tehan

6) Petani dan tikus

7) Alang-alang dan tanaman produksi

8) Cacing hati dan sapi

9) Lalat buah dan buah-buahan

10) Kutu dan manusia

c) Simbiosis komensalisme

Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang menguntungkan salah satu pihak, tetapi tidak merugikan pihak lain. Contohnya :

1) Tanaman anggrek dengan pohon yang ditumpanginya

2) Ikan remora yang berenang di sekitar ikan hiu

3) Tanaman sirih yang hidup merambat pada pohon kelor

4) Tumbuhan paku yang menempel di pohon kelapa

5) Tanaman anggrek yang ditempel dipohon mangga

6) Memelihara ikan guppy dan ikan sapu-sapu di akuarium

7) Ikan badut denan anemon laut

8) Bakteri pembusuk dalam usus manusia

9) Ikan remora denan ikan pari

10) Udang denga mentimun laut

d) Simbiosis amensalisme

Simbiosis amensalisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup yang merugikan salah satu pihak, sedangkan pihak lain tidak dirugikan / diuntungkan. Contohnya :

1) Hubungan antara tanaman Eucalyptus dengan tumbuhan yang ada di sekitarnya. Tanaman Eucalyptus dapat mengeluarkan senyawa yang dapat mematikan makhluk hidup lainnya.

2) Pohon walnut denan tumbuhan sekitarnya

3) Gulma dengan tamanan produksi

4) Pohon pinus dengan pohon di sekitarnya

5) Rumput teki dengan tumbuhan di sekitarnya

6) Brokoli dengan kubis

7) Lamtoro dengan gandum

12. Disajikan gambar/ilustrasi tentang peristiwa perpindahan kalor, siswa dapat memilih jenis perpindahan kalor dengan benar.

No	Perpindahan kalor	Contoh peristiwa lain
1.	Konduksi	Panci logam yang diletakkan di atas kompor yang berapiKegiatan memindahkan buku secara estafetUjung sendok yang dimasukkan ke dalam air panas jika ujung sendok dipegang akan terasa panasSetrika listrik
2.	Konveksi	Terjadinya angin darat dan angin lautPenggunaan cerobong asap pada pabrikPemanfaatan ventilasi sebagai sirkulasi udara di dalam rumah
3.	Radiasi	Menjemur pakaianMenghangatkan badan

13. Disajikan daftar nama zat, siswa dapat memilih jenis materi/zat berdasarkan komponen penyusunnya dengan benar.

No	Jenis Zat	Contoh
1.	Zat Tunggal
	UnsurUnsur logam	perak, besi, emas, platina
	Unsur non logam	hidrogen, oksigen, nitrogen, dan karbon
	Senyawa	air, asam cuka, soda kue, garam dan gula.
2.	Campuran
	Campuran homogen	air garam, larutan oralit, sirop, udara, perunggu dari kuningan.
	Campuran heterogen	campuran air dengan bubuk kopi, air dengan tepung, air dengan pasir, air dengan minyak

14. Disajikan beberapa gambar hewan, siswa dapat mengelompokkanberdasarkan cara perkembangbiakan yang tepat.

Baca Juga : Download Prota Kelas 7 Kurikulum Merdeka

Cara perkembangbiakan Hewan Secara Generatif

Ciri – Ciri Hewan	Jenis Perkembangbiakan	Contoh Hewan
Menyusui anaknya.Biasanya termasuk hewan mamalia.Mempunyai daun telinga.Tubuhnya ditutupi dengan bulu atau rambut.Induk mengandung keturunannya selama beberapa waktu.Mempunyai kelenjar susu.	Vivipar ( Melahirkan )	Mamalia darat Kelelawar, tikus, tupai, kera, kambing, gajah, Kanguru, dll Mamalia Laut Lumba-lumba, Singa laut, Pesut, Paus,Anjing laut, Tarsius, dll
Tidak mempunyai daun telinga.Tidak menyusui anaknya.Biasanya bukan golongan mamalia.Tidak mempunyai kelenjar susu.Biasanya hewan unggas.Induk mengerami telur.	Ovipar ( Bertelur )	Kelompok Burung ( elang, merpati,ayam,itik,angsa, dll Kelompok Reptil ( ular, cecak, )Kelompok Serangga ( belalang )IkanAmfibi ( katak dan kodok )
Hewan yang berkembang biak secara ovovivipar tidak memiliki ciri-ciri khusus atau mencolok. Akan tetapi perbedaan hewan ovovivipar dangan hewan lain hanyalah dari proses pembuahan hingga melahirkan. Tetapi secara fisik hewan ovivipar memiliki ciri-ciri seperti hewan ovipar.	Ovovivipar ( Bertelur Melahirkan )	Ular, Kadal, Ikan Hiu,Ikan Cucut Pasir

Cara Perkembangbiakan Hewan Secara Vegetatif

No	Nama Hewan	Cara Berkembangbiak
1.	Protozoa ( Amoeba, Paramecium, Euglena,Stylonychia, Vorticella, Colpidium, dan Tetrahymena )	Membelah Diri
2.	Hydra, Anemon laut, Ubur-ubur	Tunas
3.	Cacing Planaria, Cacing Pipih, Planaria, Bintang Laut.	Fragmentasi

15. Disajikan pernyataan tentang perkembangan fisik manusia, siswa dapat menunjukkan ciri-ciri perkembangan fisik pada masa pubertas.

Ciri-ciri Fisik Sebelum dan pada masa Pubertas

Jenis kelamin	Sebelum Pubertas	Masa Pubertas
Laki – laki	Dada tidak terlihat bidangBelum tumbuh jakunSuara belum besarBelum tumbuh rambut pada bagian tertentu (kumis, janggut, ketiak, dan sekitar kemaluan )Belum mengalami mimpi basahBelum timbul jerawatOrgan kelamin belum membesar	Dada terlihat bidangTumbuh jakunSuara menjadi besar / beratTumbuh rambut pada bagian tertentu ( kumis, janggut, ketiak, dan sekitar kemluan )Mengalami mimpi basahTimbul jerawatOrgan kelamin membesar
Perempuan	Panggul dan payudara belum membesarSuara belum melengkingBelum tumbuh rambut pada bagian ketiak dan alat kelamin Belum melangalami mengnstruasi	Panggul dan payudara membesarSuara menjadi melengkingTumbuh rambut pada bagian ( ketiak dan alat kelamin ) Terjadi menstruasi

16. Disajikan ilustrasi tentang masa pubertas, siswa dapat menentukan cara menyikapi kesehatan reproduksi pada masa pubertas dengan benar.

Cara Menjaga Kesehatan alat reproduksi Perempuan pada Masa Pubertas :

Sebaiknya mandi dua kali sehari dengan air bersih. Jika badan kotor dan lengket, sebaiknya langsung dibersihkan.
Saat mengalami menstruasi, sebaiknya mengganti pembalut setiap beberapa jam sekali. Pembalut yang dikenakan harus bersih, nyaman, serta berbahan lembut.
Membasuh organ reproduksi sehabis buang air kecil. Cara membersihkannya adalah dari arah depan ke belakang. Hal ini dilakukan agar kuman dari anus tidak masuk ke saluran reproduksi.
Hindarilah penggunaan sabun yang mengandung deodoran atau parfum untuk membasuh kemaluan.
Jangan terlalu sering memakan makanan yang terlalu banyak mengandung garam. Garam dapat menyebabkan perasaan tertekan dan tegang.
Tidak melakukan aktivitas seksual yang beresiko tinggi.
Menjaga berat badan.
Minumlah air putih lebih banyak dan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Saat menstruasi, banyak zat besi yang hilang dari tubuh kita melalui darah menstruasi.
Berolahraga secara teratur untuk menjaga kebugaran tubuh.

Cara Menjaga Kebersihan Tubuh Laki -Laki pada Masa Pubertas :

Mandilah minimal dua kali sehari menggunakan air bersih. Jika badan terasa kotor dan lengket, sebaiknya langsung dibersihkan.
Gantilah pakaian paling sedikit dua kali sehari.
Basuhlah organ reproduksi sehabis buang air kecil.
Berolahraga secara teratur dan minum air putih yang cukup banyak
Tidak melakukan aktivitas seksual yang beresiko tinggi.
Menjaga berat badan.
Hindari pemakaian pakaian dalam yang terlalu ketat karena dapat menyebabkan iritasi.

Pada masa remaja, biasanya tubuh kita mudah berkeringat. Hal ini dapat menyebabkan jerawat pada wajah. Untuk menghindarinya, lakukan cara-cara sebagai berikut ini.

Segera cuci wajah jika terasa kotor dan lengket.
Hindarilah poni yang terlalu panjang dan menutupi wajah. Hal ini karena kotoran pada rambut dapat berpindah ke wajah.
Jika diperlukan, pakailah wewangian tubuh agar tubuh terasa segar dan harum.

17. Disajikan sebuah ilustrasi tentang adaptasi tumbuhan tertentu, siswa dapat menjelaskan cara adaptasi tumbuhan dengan benar.

ADAPTASI TUMBUHAN DENGAN LINGKUNGANNYA

A. Adaptasi Morfologi

a. Teratai

Cara adaptasi tumbuhan teratai antara lain : Daun yang lebar dan tipis berfungsi membantu tumbuhan untuk mempercepat penguapan dan mengapung di permukaan air.Akar yang tertanam kuat di dasar air berfungsi untuk menjaga letak tumbuhan agar tidak mudah terbawa arus air.Akar dan batang teratai memiliki rongga-rongga yang membawa oksigen dari air masuk ke akar dan batang. Olehkarena itu, tumbuhan ini dapat bernapas meskipun berada dalam air. Helaian daun teratai muncul dari permukaan air karena tangkai daunnya tumbuh menjalarPermukaan daun teratai diselimuti lapisan lilin yang menyebabkan daun tetap kering jika terkena air.

b. Eceng Gondok

Cara adaptasi tumbuhan eceng gondok : Eceng gondok hidup mengapung di air dan kadang-kadang berakar dalam tanah.Daunnya tunggal dan berbentuk oval. Ujung dan pangkalnya meruncing, pangkal tangkai daun menggelembung. Permukaan daunnya licin dan berwarna hijau.Bunganya termasuk bunga majemuk, berbentuk bulir, kelopaknya berbentuk tabung. Bijinya berbentuk bulat dan berwarna hitam. Buahnya kotak beruang tiga dan berwarna hijau. Akarnya merupakan akar serabut.Batang yang menggelembung pada eceng gondok merupakan rongga udara yang berfungsi untuk mengapung di air.Daunnya yang lebar dan licin berfungsi untuk mempercepat penguapan dan daunnya tidak basah jika terkena air.

c. Lotus atau Seroja

Cara adaptasi tumbuhan lotus atau seroja : tangkai bunga yang berdiri tegak serta mempunyai bunga yang tidak mengambang di atas permukaan air.tangkai lotus bentuknya seperti tabung kosong dan memiliki fungsi untuk jalan lewat udara. Daun lotus ini tumbuh ke atas yang berdiameter bisa mencapai 60 cm dan terdapat lapisan lilin di permukaan daunnya. Oleh sebab itu ketika ada air yang jatuh di atas permukaan daunnya, maka air tersebut akan membentuk butiran-butiran.untuk menghias kolam, rimpangnya bisa dimakan dan umumnya digunakan untuk dimasak masakan Jepang.bijinya memiliki kandungan tepung yang bisa dijadikan sebagai bahan untuk membuat berbagai macam makanan. Di samping itu, lotus termasuk tanaman air yang daunnya berukuran besar sehingga bisa dijadikan sebagai bungkus untuk makanan tradisional untuk pengganti plastik.

d. Cape pond

Biasanya dipakai sebagai hiasan di akuarium.Bunga cape pond ini bisa dimakan dan biasanya sering dijadikan sebagai hidangan khas di Afrika Selatan.

e. Apu-Apu

Biasanya hidup di perairan tenang seperti danau dan di kolam. Biasanya apu-apu sering dibuat sebagai tumbuhan pelindung akuarium.Selain hidup di kolam dan danau, apu-apu juga biasa hidup liar di rawa-rawa yang kadar airnya cukup.

f. Kala Lili

Merupakan tanaman tahunan. Rimpang kala lili ini cukup besar dan saat musim semi maka jumlah bunganya terus meningkat setiap tahunnya. Sedangkan jika tumbuh di daerah yang panas, maka kala lili ini biasanya hanya akan berbunga di setiap awal musim gugur saja. Kala lili ini berasal dari negara di Afrika Tengah serta dari Asia Selatan. Kala lili memang sangat cocok untuk tanaman hias karena memang memiliki bunga yang sangat indah. Walaupun bunganya tidak mempunyai kelopak, tapi bentuknya corong tegak ke atas dan ada putik yang indah di bagian tengahnya.

g. Bambu Air

Mempunyai kesamaan dengan bambu yang biasa hidup di darat. Akan tetapi, bambu air ini mempunyai ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan pohon bambu umumnya. Tingginya sekitar 25 cm sampai 100 cm dengan diameter 3 cm. Tanaman bambu air ini sering dijadikan sebagai hiasan di rumah-rumah yang biasanya ditanam di pot berukuran besar dengan isi lumpur beserta genangan air. Bambu air ini ditemukan di Amerika Utara, Asia Utara dan juga di Eropa.

h. Tifa atau Lembang

Sejenis tanaman rumput yang biasa tumbuh di rawa-rawa dan terutama berada di dekat pantai. Tanaman air ini biasanya tumbuh tegak dan kekar dengan tinggi bisa mencapai 1 sampai dengan 5,3 meter. Batang tanaman ini bentuknya membulat. Daun tifa ini berbentuk meruncing dan seperti garis dan biasanya tifa ini banyak dimanfaatkan sebagai anyaman dari tangkainya. Sedangkan daunnya biasanya dibuat sebagai topi dan juga alas tikar. Tangkai beserta daun tifa ini juga bisa dibuat kipas tradisional Aceh

B. Adaptasi fisiologi

Adaptasi fisiologis adalah penyesuaian intraseluler, biokimia , dan metabolisme yang sedang berlangsung di dalam tubuh organisme untuk mempertahankannya dalam keseimbangan di bawah kondisi lingkungan apa pun.
Contoh adaptasi fisiologis adalah mekanisme CAM (Crassulacean Acid Metabolism) yaitu kemampuan menyimpan karbon dioksida pada malam hari dan menggunakannya hanya pada siang hari untuk fotosintesis seperti pada kaktus.
Adaptasi fisiologis juga dilakukan beberapa tumbuhan dengan memproduksi racun untuk mempertahankan dirinya dari hewan herbivora. Contoh tumbuhan yang memproduksi racun adalah jelatang dan nightshade.
Adaptasi tingkah laku Adaptasi tingkah laku adalah jenis adaptasi yang menghasilkan kebiasaan tumbuhan. Di mana kebiasaan itu dapat membantu tumbuhan bertahan hidup. Misalnya tumbuhan hutan hujan tropis cenderung tumbuh ke atas dan arah cahaya untuk mendapat sinar matahari cukup.
Atau tumbuhan jati yang menggugurkan daunnya setiap kali musim kemarau. Jati melakukannya untuk mengurangi penguapan, sehingga jati tetap bisa hidup walau dalam kondisi tanah yang mengalami kekeringan.

18. Disajikan gambar komponen listrik, siswa dapat menyeleksi nama dan fungsinya dengan tepat.

No.	Nama Komponen	Fungsi
1.	Dioda	penyearah arus listrik. Dioda memiliki fungsi sebagai penyearah arus listrik. Fungsi dioda atau diode adalah mampu mengubah arus bolak-balik (AC) menjadi arus yang searah (DC).
2.	Resistor	Resistor atau disebut juga dengan Hambatan adalah komponen elektronika pasif yang berfungsi untuk menghambat dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian elektronika. Satuan nilai Resistor atau Hambatan adalah Ohm.
3.	Sekering	sekring ini memiliki fungsi utama yang mampu memutus arus listrik.
4.	Speker	Speaker memiliki fungsi untuk mengubah gelombang elektrik atau listrik menjadi audio atau gelombang suara.
5.	Kabel	Secara umum, kabel memiliki fungsi sebagai media transimisi yang berperan untuk mempercepat penyampaian listrik.
6.	Saklar	Saklar atau sakelar merupakan sebuah perangkat yang digunakan untuk memutus jaringan listrik, atau untuk menghubungkannya. Jadi, saklar pada dasarnya adalah alat penyambung atau pemutus aliran listrik.
7.	KWH Meter	KWH meter digital merupakan suatu alat pengukuran yang memiliki fungsi mengukur jumlah pemakaian energi atau Jumlah pemakaian daya dalam satuan waktu dan bekerja berdasarkan program yang dirancang pada mikroprosesor yang terdapat di dalam piranti KWH meter digital Tersebut.
8.	Pcb	Fungsi utama PCB adalah sebagai wadah untuk menghubungkan komponen-komponen elektronika agar saling terhubung melalui lapisan jalur konduktor.
9.	Lampu LED	Lampu LED ialah Alat yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi cahaya.
10	Baterai	Baterai ialah adalah alat elektro kimia yang dibuat untuk mensuplai listrik ke sistem starter mesin, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen kelistrikan lainnya.
11.	Kapasitor atau kondensator	Kapasitor atau kondensator fungsinya untuk menyimpan energi listrik atau muatan listrik sementara.

19. Disajikan ilustrasi fungsi peralatan listrik siswa dapat menentukan alat yang dimaksud dengan tepat.

Baca Juga : Membuat Bagan,diagram, Model Tentang Penyebab Terjadinya Gangguan Pada Alat Pernapasan Manusia

Macam alat listrik dengan gambar dan fungsinya

Gambar Peralatan Listrik	Fungsinya
Saklar	Untuk mematikan dan menghidupkan lampu dari 1 tempat.atau untuk menghubungkan dan memutus arus listrik ke beban.
Steker	Untuk menyambung peralatan listrik atau elektronik agar peralatan elektronik terkoneksi dengan listrik PLN dan akhirnya peralatan listrik bisa dinikmati untuk kepentingan umum.
Stop Kontak	Sebagai muara penghubung antara arus listrik dengan peralatan listrik.
Test pen	Untuk mengetahui apakah suatu penghantar listrik memiliki tegangan listrik.
Fiting	Tempat menaruh sebuah lampu bohlam, yang berbentuk bulat dengan lubang di tengahnya yang di gunakan untuk menaruh bohlam.
Bargainser	Membatasi daya yang digunakan oleh pelanggan (sesuai dengan kontrak pemasangan), Mencatat daya yang digunakan oleh konsumen. Pemutus daya utama beralih jika ada kekuatan kelebihan konsumsi oleh pelanggan, gangguan arus pendek pada instalasi listrik atau sengaja dimatikan rumah pelanggan untuk tujuan pemasangan perbaikan listrik rumah.

20. Disajikan tabel nama dan pernyataan cara pembuatan magnet, siswa dapat menentukan pasangan nama dan cara pembuatan magnet dengan tepat.

21. Disajikan gambar/daftar benda, siswa dapat menentukan benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet dengan benar.

a. Contoh Benda-benda Magnetis

No.	JENIS BENDA	CONTOHNYA
1	.FEROMAGNETIS Benda Feromagnetis ialah benda yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet.	Besi dan Baja Besi adalah salah satu logam yang paling berguna aplikasinya, dan juga paduannya serta sangat penting dan cukup banyak pemanfaatannya, begitu pula senyawanya. Semua barang/benda yang terbuat dari besi akan bisa ditarik oleh magnet Contoh: Paku, kaleng, peniti, pisau, gunting, mur, baut, ,Kapak, Palu, Linggis, perak, nikel, kobalt, baja.
B	PARAMAGNETIS Benda Paramagnetis ialah benda yang dapat ditarik lemah oleh magnet	Contohnya : aluminium
C	DIAMMAGNETIS Benda Diamagnetis ialah benda yang tidak dapat ditarik magnetis	Contohnya : emas, kayi, kertas, dan plastik

22. Disajikan gambar alat penyaluran energi listrik, siswa dapat menyebutkan perubahan bentuk energi yang terjadi pada alat tersebut dengan tepat.

Perubahan Bentuk Energi pada Peralatan Listrik

NO.	CONTOH BARANG ELEKTRONIK	PERUBAHAN BENTUK ENERGI
1.	Radio	Dari energi listrik menjadi energi suara
2.	Mikrofon	Dari energi listrik menjadi energi suara
3.	Blender	Dari energi listrik menjadi energi gerak
4.	Mixer	Dari energi listrik menjadi energi gera
5.	Mesin cuci	Dari energi listrik menjadi energi gerak
6.	Rice cooker (penanak nasi)	Dari energi listrik menjadi energi panas
7.	Televisi	Dari energi listrik menjadi energi cahaya dan suara
8.	Ponsel	Dari energi listrik menjadi energi cahaya dan suara
9.	Solder	Dari energi listrik menjadi energi panas
10.	Lampu	Dari energi listrik menjadi energi cahaya

23. Disajikan pernyataan tentang menghemat listrik, siswa dapat menentukan cara menghemat energi listrik dengan benar.

Cara Menghemat Listrik

a. Mencabut perangkat elektronik yang sudah tidak digunakan.

b. Menggunakan lampu hemat energi

c. Matikan perangkat elektronik jika tidak digunakan

d. Hemat air Menghemat air juga menjadi hal yang penting dilakukan.

e. Mengguankan timer AC

f. Memastikan rice cooker sesudah digunakan

g. Mengurangi penggunaan mesin cuci

h. Rutin membersihkan freezer

i. Menggunakan kulkas suhu rendah

j. Jemur baju di bawah sinar matahari.

k. Matikan lampu saat tidur.

m. Memasak nasi menggunakan air panas

l. Jangan sambungkan terus listrik ke dispensi.

n. Menggunakan listrik pascabbayar

o. Memanfaatkan energi terbarukan (panel surya)

24. Disajikan gambar tata surya, siswa dapat menentukan nama benda langit dengan benar

Ciri – Ciri Benda Langit selain planet

a. Komet ( bintang berekor )

Jumlah komet di angkasa diperkirakan 100 milyar lebih.
Sebuah komet terdiri atas debu dan es.
Seperti anggota lainnya, komet juga bergerak mengelilingi Matahari.
Ekor komet selalu menjauhi Matahari.
Saat mendekati Matahari, ekor komet berada di belakang.
Saat menjauhi Matahari, ekor komet berada di depan.
Komet paling terang dan terkenal adalah Halley. Komet ini muncul setiap 76 tahun sekali. Selain Halley, ada komet Encle yang muncul 3,3 tahun sekali, komet Biela muncul 6,6 tahun sekali, dan komet Kohoutek muncul 2 tahun sekali.

b. Meteoroid

Batuan –batuan kecil diantara planet-planet
Bergerak dengan kecepatan tinggi dan tidak memiliki lintasan ( orbit )

c. Meteor

Meteoroid yang masuk ke dalam atmosfer dan sampai ke permukaan bumi

d. Meteorit

Meteorid yang tidak habis terbakar di atmosfer dan sampai ke permukaan bumi

e. Asteroid

Benda langit yang berukuran kecil dan mengelilingi Matahari pada lintasan tertentu
Banyak terdapat di antara orbit Mars dan Jupiter

f. Satelit

Benda langit yang mengelilingi suatu planet

25. Disajikan gambar fenomena gerhana bulan/matahari, siswa dapat menentukan kedudukan bumi, bulan dan matahari pada peristiwa bulan/matahari dengan benar.

Gerhana merupakan akibat dari perputaran bulan mengelilingi bumi terhadap matahari. Gerhana terbagi menjadi dua yakni gerhana bulan dan gerhana matahari.

1. Gerhana Bulan

Gerhana bulan total terjadi apabila posisi matahari, bumi, dan bulan berada dalam satu garis lurus. Gerhana ini terjadi apabila bulan masuk pada daerah umbra bumi, sehingga sinar matahari terhalang oleh bumi.
Gerhana bulan sebagian terjadi apabila bulan masuk ke daerah penumbra bumi, sehingga cahaya bulan akan tampak separuh.

2. Gerhana Matahari

Gerhana matahari total terjadi apabila posisi matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus. Pada gerhana ini selalu diawali dan diakhiri oleh gerhanan matahari sebagian.
Gerhana matahari cincin terjadi pada daerah penumbra. Posisi bulan berada pada titik terjauh dari matahari.
Gerhana matahari sebagian terjadi apabila bulan berada pada bayangan penumbra bulan.

26. Disajikan tabel kegiatan manusia dan jenis gaya, siswa dapat menunjukkan pasangan kegiatan manusia dan jenis gaya yang digunakan dengan benar.

No	Pengaruh gaya terhadap gerak benda
1.	Gaya mengubah gerak benda
2.	Gaya mengbah bentuk benda
3.	Gaya mengubah arah gerak benda

27. Disajikan sebuah cerita, siswa dapat memprediksi jenis energi alternatif yang digunakan dengan benar.

No	Alat	Energi Alternatif yang Digunakan
1.	Sel Surya	Matahari
2.	Lampu Lalu Lintas	Matahari
3.	Kapal Layar	Angin
4.	Kincir Angin	Angin
5.	Air terjun	Air

28. Disajikan gambar organ pernapasan, siswa dapat menjelaskan fungsi organ pernapasan yang ditunjuk dengan benar.

a) Rongga hidung

Rongga hidung merupakan tempat keluar masuk udara pernapasan. Di dalam rongga hidung terdapat:

1) Rambut hidung yang berfungsi menyaring udara yang masuk ke hidung.

2) Selaput lendir yang berfungsi menyesuaikan suhu dan kelembaban udara yang masuk.

b) Rongga tekak ( faring )

Rongga tekak merupakan rongga pertigaan antara tenggorokan, kerongkongan, dan saluran ke rongga hidung. Rongga tekak bekerjasama dengan epiglotis untuk mengatur jalannya udara menuju paru-paru dan dari paru-paru.

c) Laring

Di dalam laring terdapat selaput udara yang berfungsi mengeluarkan suara. Keras lemahnya suara ditentukan aliran udara yang melewati selaput udara.

d) Batang tenggorokan ( trakea )

Di dalam batang tenggorokan terdapat rambut-rambut getar yang berfungsi menyaring dan mengeluarkan kotoran – kotoran yang masuk bersama udara pernapasan.

e) Bronkus ( cabang batang tenggorokan )

Bronkus ada dua yaitu bronkus kanan (menuju para-paru kanan) dan bronkus kiri (menuju paru-paru kiri). Bronkus berfungsi mengalirkan udara dari batang tenggorokan masuk ke paru-paru. Cabang bronkus disebut bronkiolus.

f) Paru-paru

Di dalam paru-paru, bronkiolus memiliki banyak percabangan. Setiap ujung percabangan membentuk kantong tipis disebut alveolus. Pada alveolus terjadi pertukaran antara oksigen dan karbondioksida.

29. Disajikan gambar/ilustrasi jaring-jaring makanan, siswa dapat menentukan rantai makanan yang terdapat pada jarring-jaring tersebut dengan tepat.

Penjelasan jaring-jaring makanan tersebut adalah sebagai berikut.

Sawi dan bunga sepatu menempati tingkatan tropik 1 sebagai produsen.
Ulat, tikus, dan belalang adalah konsumen sekunder atau konsumen I yang memakan produsen pada tingkat tropik II.
Katak dan burung pipit merupakan konsumen primer atau konsumen II yang memakan konsumen sekunder pada tingkat tropik III.
Elang sebagai konsumen puncak yang memakan burung pipit dan katak.

Dapat disimpulkan, dari jaring-jaring makanan tersebut terdapat 5 rantai makanan, yaitu:

Bunga sepatu, ulat, burung pipit, elang
Sawi, tikus, elang.
Sawi, belalang, katak, elang.
Sawi, belalang, burung pipit, elang.
Sawi, ulat, burung pipit, elang

30. Disajikan gambar organ pencernaan pada manusia, siswa dapat menyebutkan salah satu fungsi dari organ tersebut

a. Mulut

Di dalam mulut berlangsung pencernaan secara mekanis dan kimiawi. Pencernaan mekanis menggunakan gigi dan lidah dengan cara dikunyah. Pencernaan kimiawi dengan bantuan air ludah yang mengandung enzim ptialin. Enzim ptialin berfungsi mengubah zat tepung atau amilum menjadi gula sederhana. Di dalam mulut terdapat gigi, lidah dan air liur

1) Gigi

Gigi berfungsi untuk menguyah makanan menjadi halus. Berdasarkan fungsinya, gigi manusia dibedakan menjadi 3, yaitu :

a) Gigi seri berfungsi untuk memotong makanan. Bentuknya seperti pahat.

b) Gigi taring berfungsi untuk merobek / mengoyak makanan. Bentuknya runcing.

c) Gigi geraham berfungsi untuk mengunyah / menggilas makanan. Bentuk permukaannya lebar dan bergelombang.

2) Lidah

Fungsi lidah antara lain mengatur letak makanan di mulut, membantu menelan makanan, mengecap rasa makanan, dan membantu membersihkan rongga mulut

Bagian – bagian lidah :

a) Bagian depan atau ujung lidah peka terhadap rasa manis

b) Bagian samping kanan dan kiri peka terhadap rasa asin dan asam

c) Bagian pangkal lidah peka terhadap rasa pahit

3) Air liur

Air liur mengandung enzim amilase yang sangat berguna untuk melumatkan makanan.

b. Kerongkongan

Fungsi kerongkongan yaitu mendorong dan menyalurkan makanan yang telah lumat menuju ke lambung karena gerak peristaltik. Gerak peristaltik yaitu gerak meremas-remas dan mendorong makanan masuk ke lambung.

c. Lambung

Di dalam lambung berlangsung pencernaan makanan secara mekanis dan kimiawi. Pencernaan mekanis dengan mengaduk dan meremas makanan yang dilakukan oleh otot lambung. Pencernaan kimiawi dilakukan dengan bantuan getah lambung yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar pada dinding lambung. Getah lambung dapat mencerna makanan secara kimiawi karena mengandung zat-zat berikut :

1) Enzim pepsin untuk mengubah protein menjadi pepton

2) Enzim renin untuk mengendapkan protein susu menjadi kasein

3) Asam lambung / asam klorida ( HCl ) berguna untuk membunuh kuman-kuman yang masuk bersama makanan dan mengubah sifat protein

d. Usus halus

Usus halus dibedakan menjadi 3, yaitu :

1) Usus dua belas jari

Di dalam usus halus berlangsung pencernaan secara kimiawi yang dilakukan oleh cairan empedu dan getah pankreas. Cairan empedu dihasilkan oelh hati dan berfungsi memecah lemak menjadi butiran-butiran lemak yang lebih halus.

Getah pankreas mengandung enzim-enzim berikut :

a) Enzim amilase, berfungsi mengubah zat tepung menjadi gula.

b) Enzim tripsin, berfungsi mengubah pepton menjadi molekul yang lebih kecil.

c) Enzim lipase, berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

2) Usus kosong

Di dalam usus kosong berlangsung pencernaan secara kimiawi menggunakan beberapa enzim, yaitu :

a) Enzim erepsin berfungsi untuk menguraikan pepton menjadi asam amino

b) Enzim maltase, sukrase, dan laktase berfungsi untuk menguraikan karbohidrat.

3) Usus penyerapan

Di dalam usus penyerapan terdapat jonjot-jonjot usus. Di dalam jonjot-jonjot usus terdapat kapiler darah dan pembuluh getah bening yang akan menyerap sari makanan, dan selanjutnya sari makanan tersebut diedarkan ke seluruh tubuh.

Baca Juga : Jawaban Dari Bacaan Dayu dan Si Mungil

e. Usus besar

Di dalam usus besar terjadi penyerapan air dan garam-garam mineral. Selanjutnya, sisa makanan dibusukkan oleh bakteri Escherichia coli

f. Anus

Anus berfungsi mengeluarkan feses, yaitu benda padat hasil pembusukan sisa makanan.

31. Disajikan beberapa gambar buah, siswa dapat menunjukkan kelompok cara perkembangbiakan tumbuhan yang benar.

A. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif

Ada dua jenis perkembangan tumbuhan secara vegetatif yaitu, vegetatif alami dan vegetatif buatan.

Perbedaan kedua jenis perkembangbiakan ini terletak pada ada atau tidaknya campur tangan manusia yang membantu proses pertumbuhan pada tanaman.

B. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif Alami

Apa yang dimaksud dengan perkembangbiakan vegetatif? Perkembangbiakan ini mempunyai arti proses perkembangbiakan tumbuhan yang tidak melalui perkawinan atau peleburan, serta tidak mendapatkan bantuan dari manusia (secara alami).

Beberapa contoh perkembangbiakan vegetatif alami, seperti:

1. Spora

Spora merupakan alat perkembangbiakan yang bertujuan untuk persebaran pada tumbuhan berpembuluh non biji. Spora biasanya memiliki satu atau beberapa sel yang terbungkus lapisan pelindung. Contoh tumbuhan yang berspora adalah lumut, jamur, dan tumbuhan paku.

2. Umbi lapis

Umbi lapis adalah alat perkembangbiakan yang berasal dari tumpukan daun yang berlapis-lapis dan tebal yang mempunyai susunan format roset. Polisakarida di dalam umbi lapis bukan merupakan akumulasi karbohidrat. Biasanya pada bagian akar serabut.

Contoh tumbuhan yang menggunakan umbi lapis untuk berkembang biak adalah bawang merah, bawang putih, bawang bombay, bunga bakung, bunga tulip, bunga lili hujan, bunga amarilis, dan bunga narsis.

3. Umbi Batang

Umbi batang merupakan alat perkembangbiakan yang berbentuk batang maupun struktur modifikasi batang yang ada di dalam tanah biasanya digunakan sebagai cadangan makanan pada tumbuhan. Jika ditanam di tanah umbi ini dapat tumbuh menjadi tanaman baru.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan umbi batang diantaranya kentang, ubi jalar, talas, bengkuang, gadung, dan gembili.

4. Umbi Akar

Umbi akar merupakan perkembangbiakan vegetatif alami yang memanfaatkan bagian akar yang berisi cadangan makanan.

Bagian ini bisa ditanam kembali sehingga tumbuh tanaman baru. Nantinya akan membentuk tunas (sebagai tanaman baru).

Umbi akar mempunyai dua jenis yaitu yang berasal dari akar serabut dan juga akar tunggang. Contoh tumbuhan yang berkembangbiak menggunakan umbi akar serabut adalah singkong, sedangkan umbi akar tunggang contohnya lobak dan wortel.

5. Tunas

Tunas adalah perkembangbiakan tumbuhan yang memanfaatkan bagian tumbuhan yang baru tumbuh atau kuncup.

Tunas berada dibawah tumbuhan induknya, tunas akan muncul diatas permukaan tanah. Tunas biasanya berasal dari batang, daun muda, maupun calon buah/bunga.

Contoh perkembangbiakan tumbuhan dengan tunas terjadi pada tumbuhan pisang, tebu, dan bambu.

6. Tunas Adventif

Tunas adventif memiliki kemiripan dengan tunas biasa, namun tunas adventif merupakan tumbuhan yang tumbuh dari bagian tumbuhan seperti akar atau daun.

Contoh tumbuhan yang berkembangbiak menggunakan tunas adventif diantaranya cocor bebek, cemara, dan sukun.

7. Rhizoma (Akar Tinggal)

Akar tinggal ini biasa disebut dengan rimpang, artinya perkembangbiakan tumbuhan yang tumbuh dan menjalar di bawah permukaan tanah. Rimpang akan menghasilkan akar baru ataupun tunas baru yang akan tumbuh menjadi tanaman baru.

Rimpang digunakan untuk menyimpan cadangan makanan / produk metabolisme tumbuhan. Rimpang juga banyak mengandung minyak atsiri dan alkaloid. Contoh tumbuhan yang berkembangbiak menggunakan rimpang diantaranya jahe, lengkuas, kunyit, dan temulawak.

8. Geragih atau Stolon

Geragih merupakan perkembangbiakan tanaman dengan memodifikasi bagian batang yang tumbuh menyamping atau bisa disebut sebagai cabang pada batang tanaman. Di batang ini akan ada ruas-ruas yang akan tumbuh menjadi tanaman baru.

Biasanya banyak ditemukan pada tumbuhan terna. Terna merupakan tumbuhan yang mempunyai batang tidak berkayu (lunak).

Contoh tamanan yang berkembangbiak menggunakan geragih atau stolon diantaranya strawberry, rumput teki, dan pegagan.

C. Keuntungan Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif Alami

Perkembangbiakan vegetatif alami memiliki beberapa keuntungan atau kelebihan dibandingkan jenis perkembangbiakan yang lain. Vegetatif alami mempunyai empat keuntungan seperti dibawah ini:

a. Umur tumbuhan akan lebih lama (tanaman bertahan lama)

b. Proses produksinya relatif lebih cepat

c. Sifat yang dihasilkan sama dengan induknya

d. Pertumbuhan tanaman sangat baik

D. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif Buatan

Perkembangbiakan secara vegetatif buatan adalah proses memperbanyak tumbuhan tanpa melalui perkawinan, tetapi menggunakan campur tangan manusia (mendapat bantuan manusia).

Perkembangbiakan tumbuhan secara tidak kawin dengan bantuan manusia disebut perkembangbiakan vegetafi buatan. Beberapa contoh perkembangbiakan vegetatif buatan, yaitu:

1. Stek

Stek adalah suatu proses memperbanyak tumbuhan menggunakan potongan dari bagian tubuh tumbuhan seperti bagian akar, daun, dan batang. Tumbuhan memiliki sifat totipotensi (membelah diri agar bisa membentuk sel lain). Sel lain ini akan sempurna dan mirip dengan induknya.

Ada tiga cara untuk melakukan stek, seperti:

a. Stek batang

Cara ini banyak dilakukan dan diterapkan karena tergolong paling mudah untuk dimengerti dan tingkat keberhasilannya yang cukup tinggi. Cara perkembanbiakan menggunakan stek batang dengan cara memotong bagian batang yang mempunyai ruas atau mata.

Bagian tumbuhan yang bisa distek harus yang sudah tua, setelah memilih batang. Memastikan batang memiliki 3-4 ruas. Lalu, jarak potong antara ruas bawah 0,5 cm, sedangkan jarak atas 1 cm. Setelah dipotong runcing ditancapkan pada tanah.

Beberapa contoh tanaman yang dapat tumbuh menggunakan stek batang antara lain tanaman sukun, singkong, kelengkeng, rosemary, delima, cabe, tomat, kopi, pohon kelor, kangkung, anggur, dan mawar.

b. Stek Daun

Jika stek batang menggunakan batang untuk memperbanyak tumbuhan, maka stek daun menggunakan daun untuk perkembangbiakan tanaman. Caranya dengan memilih daun yang tua, lalu memotong bersamaan dengan tangkai di bawahnya agar mudah tumbuh.

Selanjutnya daun harus direndam di larutan auksin terlebih dahulu. Setelah itu memasuki tahap persemaian stek daun. Tahap ini dilakukan dengan menancapkan potongan daun ke tanah lalu ditutup dengan plastik berlubang.

Tanaman yang berkembangbiak menggunakan stek daun adalah tanaman wijayakusuma, sri rejeki, kaktus, lidah buaya, cocor bebek, dan juga begonia.

c. Stek Akar

Merupakan metode perkembangbiakan tanaman menggunakan bagian dari tubuh tumbuhan yaitu akar. Biasanya digunakan untuk akar tanaman yang menjalar. Caranya dengan mengambil akar yang merambat, lalu memotong akarnya berdiameter sekitar 5 – 10 cm.

Tahap setelah pemotongan adalah penyemaian, akar akan di timbun di dalam media semai (campuran tanah dan pupuk organik). Proses penimbunan harus hati – hati agar akar tidak rusak. Lalu siram tanaman secara rutin.

Contoh tanaman yang berkembangbiak menggunakan stek akar adalah tanaman strawberry, jambu biji, cemara, apel, albasia, dan juga pohon sukun.

2. Cangkok atau mencangkok

Cangkok merupakan proses memperbanyak tumbuhan dengan cara melukai bagian pada batang tumbuhan. Nantinya pada cabang batang akan menjadi berakar. Pencangkokan membutuhkan bantuan manusia.

Cara melakukan pencangkokan setelah batang dilukai, kemudian dibungkus dengan tanah dan ditutup rapat menggunakan plastik. Gunakan plastik bening agar lebih mudah untuk memantaunya. Setelah tumbuh akar tanaman dapat dipotong.

Setelah proses pemotongan selesai maka tanaman dapat ditanam di pot atau di tempat lain. Tumbuhan yang dapat dikembangan secara cangkok biasanya merupakan tumbuhan dikotil. Dikotil artinya tumbuhan yang mempunyai kayu.

Contoh tanaman yang berkembangbiak menggunakan cangkok adalah mangga, jambu air, sawo, jeruk, kelengkeng, rambutan, dan jambu biji.

3. Runduk/Merunduk

Merupakan perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan yang dilakuan dengan cara membengkokkan batang tanaman yang masih mempunyai induk, hingga masuk masuk ke tanah. Cabang tanaman yang dibengkokkan ini harus di bawah permukaan tanah.

Setelah ditunggu beberapa saat maka akan muncul akar baru sebagai awal pertumbuhan tanaman baru. Lalu pisahkan tanaman berakar baru dengan tanaman induknya. Pindahkan ke dalam pot atau media tanam yang lain.

Biasanya tanaman yang berkembangbiak secara merunduk mempunyai batang yang panjang dan juga lentur. Contoh tanaman yang berkembangbiak dengan cara merunduk adalah tanaman melati, sirih, apel, strawberry, dan anggur.

4. Okulasi atau Menempel

Okulasi adalah salah satu perkembangbiakan tumbuhan yang dilakukan dengan cara menempelkan potongan tunas dari batang tanaman yang satu ke irisan batang tanaman yang lain. Menggunakan metode okulasi akan membantu meningkatkan mutu dan kualitas tanaman.

Okulasi dilakukan agar menghasilkan sifat – sifat tumbuhan yang paling baik dan juga mendapatkan bibit berkualitas. Contoh tumbuhan yang perkembangbiakannya dengan cara okulasi adalah kakao, karet, mangga, kelengkeng, alpukat, jeruk nipis, dan kamboja.

5. Menyambung atau Kopulasi

Menyambung termasuk perkembangbiakan vegetatif buatan karena membutuhkan bantuan manusia untuk menggabungkan batang bawah serta batang atas tanaman. Namun penyambungan hanya dapat dilakukan pada tanaman yang sejenis.

Teknik penyambungan hampir mirip dengan teknik okulasi karena menginginkan tanaman – tanaman yang bersifat unggul. Sehingga menyambungkannya antara tanaman yang mempunyai satu keunggulan dan tanaman yang mempunyai keunggulan lainnya.

Beberapa tanaman yang perkembangbiakanya melalui penyambungan adalah tanaman kopi, durian, ketela pohon, tomat, terong, dan mangga.

E. Keuntungan Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif Buatan

Perkembangan secara vegetatif buatan mempunyai beberapa keuntungan maupun kelebihan jika dibandingkan dengan teknik perkembangbiakan yang lain.

Perkembangbiakan ini menggunakan bantuan manusia untuk mempercepat pertumbuhan tanaman, berikut ini keunggulan vegetatif buatan :

1. Menggunakan teknik ini akan membuat tumbuhan menjadi lebih cepat untuk berbuah.

2. Tanaman tidak memerlukan waktu yang lama untuk tumbuh, waktu yang dibutuhkan cenderung lebih cepat.

3. Jika ingin memperoleh sifat tanaman yang sama persis dengan induknya teknik ini dapat dipilih. Seperti menggunakan cara stek dan cangkok.

4. Untuk memperoleh tanaman baru tidak memerlukan biji, karena pertumbuhan biji cenderung lebih lama dibandingkan dengan cara vegetatif buatan.

5. Dapat menghasilkan tanaman baru yang mempunyai sifat unggul yang berasal dari gabungan dua tanaman bersifat unggul. Cara yang dapat digunakan untuk memperoleh tanaman bersifat unggul adalah menggunakan cara okulasi dan penyambungan.

F. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Generatif

Perkembangbiakan secara generatif mempunyai arti proses memperbanyak tumbuhan melalui proses pembuahan dan penyerbukan.

1. Pembuahan

Pembuahan adalah proses meleburnya sel jantan atau serbuk sari dengan sel betina atau kepala putik.

Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan hanya bisa terjadi pada tumbuhan yang mempunyai alat perkembangbiakan generatif yaitu serbuk sari dan kepala putik.

Serbuk sari merupakan alat kelamin jantan sedangkan putik adalah alat kelamin betina pada tanaman. Artinya perkembangan tumbuhan secara generatif dapat terjadi melalui perkawinan.

Saat tumbuhan tidak mempunyai alat perkembangbiakan maka pertumbuhan secara generatif tidak dapat dilakukan.

Contoh: mangga, jagung, jambu, dan sebagainya.

2. Proses Penyerbukan

Perkembangbiakan secara generatif pasti akan diawali dengan proses penyerbukan. Proses penyerbukan adalah proses jatuhnya atau menempelnya serbuk sari di kepala putik pada tumbuhan. Jika proses berhasil maka akan tumbuh serbuk sari. Biasanya terjadi pada tumbuhan berbiji.

Nantinya serbuk sari akan pergi menuju bakal biji. Pada bakal biji akan terjadi proses pembuahan.

Setelah selesai proses penyerbukan maka akan menghasilkan bakal buah.

Berikut beberapa jenis penyerbukan:

a. Penyerbukan Sendiri atau Autogami

Penyerbukan sendiri merupakan penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan kepala putik berasal dari bunga yang sama.

b. Penyerbukan tetangga atau Geitonogami

Penyerbukan tetangga merupakan penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan kepala sari berasal dari pohon yang sama. Serbuk sari terbang ke ke kepala putik di bunga yang lain.

c. Penyerbukan Silang atau Alogami

Penyerbukan tetangga merupakan penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan kepala sari berasal dari bunga lain dan pohon lain. Tetapi tumbuhan atau pohon tersebut masih dalam satu jenis. Dapat menghasilkan sifat lebih kuat daripada yang sebelumnya.

d. Penyerbukan Bastar atau Hybrid

Jenis penyerbukan yang terakhir bastar atau hybrid yang berarti penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari dan kepala sari berasal dari bunga lain, serta pohon lain yang berbeda jenis tumbuhannya.

3. Faktor Pembantu Proses Penyerbukan

Apa saja faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangbiakan tumbuhan yaitu dengan adanya bantuan angin, air, hewan, dan manusia.

Berikut ini merupakan contoh tumbuhan generatif yang proses penyerbukanya dibantu, seperti :

a. Angin

Contoh tumbuhan yang penyerbukan dibantu oleh angin diantaranya jagung, gandum, dan padi. Saat angin bertiup akan membantu serbuk sari terbang ke kepala putik.

b. Air

Contoh tumbuhan yang proses penyerbukanya dibantu oleh air adalah tanaman ganggang maupun hydrilla (tumbuhan yang hidup di air).

c. Hewan

Hewan yang dapat membantu penyerbukan seperti kupu – kupu, kelelawar, burung, lebah dan kumbang. Contoh tumbuhan yang proses penyerbukannya dibantu oleh hewan diantaranya melati, mawar, durian, dan bunga sepatu.

d. Manusia

Contoh tumbuhan yang proses penyerbukannya harus dibantu oleh manusia adalah pohon salak dan vanili.

32. Disajikan gambar tumbuhan/hewan, siswa dapat membandingkan cara adaptasi tumbuhan/hewan dengan benar.

Contoh-contoh Adaptasi Tumbuhan

NO	Jenis Tumbuhan	Ciri-ciri Khusus	Contohnya
1.	Xerofit Ini adalah tumbuhan yang beradaptasi terhadap lingkungan hidupnya yang panas dan kering. Tumbuhan ini sangat tahan dengan udara yang kering dan kurang air	Permukaannya dilapisi lapisan seperti lilin. Lapisan ini berguna untuk mengurangi penguapan.Ukuran daunnya kecil dan biasanya berduri untuk mengurangi penguapan juga.Tumbuhan ini punya akar yang panjang. Gunanya untuk mencari air sampai ke dalam.Batangnya juga tebal yang berguna untuk menyimpan cadangan air.	Beberapa contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus, kurma, lidah buaya, adenium, sansiviera, adenium, dan buah naga.
2.	Hidrofit adalah tumbuhan yang hidup di tempat basah atau malah hidup di air. Sesuai dengan kata “hidro”, yang artinya air.	Terapung di atas air.Mempunya permukaan daun yang lebar.Batangnya menggembung seperti berongga berisi udara sehingga bisa membuat mengapung di air seperti pelampung.Akarnya kecil sehingga air mudah menyebar ke seluruh daun.	Contoh tumbuhan hidrofit adalah kangkung, teratai, kiambang, dan eceng gondok
3.	Higrofit merupakan tumbuhan yang bisa bertahan hidup di daerah yang lembap. Biasanya tumbuhan ini hidup di hutan.	Berdaun tipis dan lebar Punya banyak stomata atau celah-celah kecil pada daun	Contoh tumbuhan higrofit adalah tumbuhan paku, dedalu atau gandarusa, dan lumut.
4.	Halofit tumbuhan yang tahan hidup di tempat asin, seperti pantai atau laut. Tumbuhan ini tahan terhadap lingkungan dengan kadar garam yang tinggi.	Punya akar yang sangat kuat.Separuh badannya biasanya tergenang di air.Akarnya ada tertanam di bawah air dan ada yang di permukaan air	Contoh tumbuhan halofit adalah pohon bakau atau yang biasa dikenal dengan mangrove.
5.	Mesofit tumbuhan yang biasa hidup di lingkungan yang tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering.	Akarnya tumbuh pesat dan bercabang.Daunnya biasanya tipis dan lebar.Stomatanya biasa berada di bawah daun untuk menghindari penguapan yang berlebihan	Contoh tumbuhan mesofit adalah pohon mangga, rambutan, rerumputan, pisang, dan pepaya

Contoh-contoh Adaptasi Hewan

a. Adaptasi Morfologi terhadap jenis makanan

Bentuk paruh serta kaki burung atau unggas lainnya

Paruh ayam berbentuk kecil dan runcing. Hal ini karena digunakan ayam untuk mematuk berbagai jenis biji-bijian dan serangga maupun hewan-hewan yang berukuran kecil yang menjadi makanannya.
Paruh bebek berbentuk sudu atau menyerupai dayung, hal ini karena bebek mencari makanan di area lumpur.
Paruh burung elang berbentuk runcing dan agak panjang yang digunakan untuk elang untuk mengoyak makanan yang berupa daging.
Paruh burung pelikan berukuran besar dan mempunyai kantong di dalamnya yang digunakan untuk menangkap ikan sebagai makanannya.
Paruh burung kolibri berbentuk runcing, kecil dan panjang yang digunakan untuk menghisap nektar bunga.
Di kaki bebek terdapat selaput yang digunakan untuk mempermudah saat berenang dan berdiri di atas lumpur.
Ayam mempunyai kaki yang berbentuk panjang dan tegak yang digunakan ayam utuk berjalan di darat serta menngais- ais makanan di tanah.
Kaki elang berbentuk pendek dan berakar tajam yang digunakan untuk mencengkeram mangsanya.
Burung kakatua dan burung pelatuk mempunyai kaki yang dua jarinya mengarah ke depan dan dua jarinya lagi mengarah ke belakang. Hal ini digunakan untuk mempermudah kakatua memanjat pohon.

Bentuk mulut pada serangga ini secara umum dibagi menjadi empat tipe, yaitu:

Tipe mulut penusuk dan penghisap, contoh: nyamuk
Tipe mulut penjilat dan penghisap
Tipe mulut penghisap
Tipe mulut penggigit, contoh: semut

Mamalia mempunyai bentuk gigi yang berbeda-beda dan sistem pernapasan mamalia. Bentuk gigi ini disesuaikan dengan bentuk makanan hewan tersebut.

Jenis mamalia herbivora (pemakan rumput) dan pemamah biak (ruminansia). Jenis hewan ini mempunyai jenis gigi seri yang berbentuk seperti kapak, fungsinya untuk menjepit dan memotong makanan. Gigi geraham bentuknya lebar dan datar dengan rahang yang bergerak menyamping menyebabkan makanan tergiling secara mekanis dan merata.
Jenis mamalia karnivora (pemakan daging ). Jenis hewan ini mempunyai gigi seri yang tajam dan gigi taring yang kuat, besar dan runcing. Gigi gerahamnya tajam, sehingga mampu mengunyah daging yang keras dan a lot. Hewan mamalia karnivora ini contohnya harimau, singa, serigala, dan lain sebagainya.
Jenis mamalia rodentia (pengerat). Hewan jenis ini tidak memiliki gigi taring, hanya gigi seri yang berukuran besar yang berfungsi untuk mengerat makanannya, dan gigi geraham. Hewan mamalia rodentia ini contohnya adalah tikus, tupai, dan kelinci.

b. Adaptasi morfologi terhadap jenis habitat

Semua jenis ikan ini mempunyai habitat di air, baik itu air tawar maupun air laut. Air ini bersifat menekan ke segala arah sehingga ikan membutuhkan bentuk tubuh yang mempermudah ia berenang, sehingga tubuh ikan ini cenderung ramping dan aerodinamis yang memudahkan ikan bergerak bebas di air.
Unta adalah hewan yang habitatnya di gurun pasir yang gersang dan panas. Maka dari itu bagian- bagian tubuh unta sangat membantunya melindungi diri dan bertahan hidup di habitatnya. Yaitu punuk unta yang digunakan sebagai tempat menyimpan cadangan makanan dan juga lemak. Kaki unta panjang agar unta tidak terperosok di pasir. Dan di kaki unta ada bantalan yang melindungi kaki unta dari panas yang menyengat.
Beruang kutub. Beruang kutub tinggal di daerah es atau kutub. Beruang mempunyai kaki yang besar dan lebar untuk berjalan di salju. Dan beruang mempunyai bulu tebal dan hangat untuk melindungi diri dari dinginnya suhu es.

c. Adaptasi fisiologi pada hewan

Nyamuk adalah hewan penghisap darah, baik darah hewan lainnya maupun darah manusia. Nyamuk memiliki zat antikoagulan (anti pembeku darah). Fungsinya zat ini adalah menjaga darah yang dihisap oleh nyamuk tetap bisa cair. (baca : daur hidup nyamuk)
Hewan herbivora memiliki jenis jenis enzim seperti enzim seluase yang berfungsi untuk mencerna daun yang mengandung banyak serat.

d. Adaptasi tingkah laku pada hewan

Bunglon melakukan mimikri, yaitu menyesuaikan warna tubuh dengan lingkungannya. Hal ini berfungsi untuk mengelabuhi musuhnya dan mengelabuhi mangsanya.
Cicak melakukan autotomi, yaitu pemotongan ekor cicak saat keadaan bahaya.
Pinguin selalu hidup bergerombol atau berkelompok karena pinguin hidup di daerah yang bersuhu dingin.
Kerbau menyukai mandi di lumpur atau di sungai dengan tujuan untuk mengurangi panas yang ada di tubuhnya.
Burung- burung jenis tertentu akan berpindah ke daerah yang lebih hangat saat memasuki musim dingin. Dan mencari daerah yang mudah untuk mendapatkan makanan. Apabila musim dingin daerah asalnya sudah selesai maka burung tersebut akan kembali ke daerah asal.
Rayap memiliki adaptasi tingkah laku yang unik yang tidak dilakukan oleh hewan lain. Rayap akan memakan kembali kulitnya yang terkelupas saat melakukan pergantian kulit. Hal ini dilakukan agar rayap memperoleh enzim pencerna selulosa pada kayu, yang mana enzim ini dihasilkan oleh Flagellata yang hidup di pencernaan rayap. Maka dari itu rayap memakan kembali bagian kulit dan ususnya yang telah terkelupas. Selain itu, bayi rayap yang baru menetas akan menjilati dubur induknya untuk mendapatkan Flagellata dari saluran pencernaan induknya agar masuk ke dalam saluran pencernaannya.

Bentuk Penyesuaian Diri pada Hewan :

No	Hewan	Bentuk Penyesuaian Diri
1.	Burung	Memiliki bentuk kaki berbeda-beda disesuaikan dengan tempat hidupnya dan jenis mangsa yang dimakannya. Bentuk paruh burung juga beraneka ragam sesuai dengan jenis makanannya.
2	Serangga	Memiliki bentuk mulut berbeda-beda sesuai dengan jenis makanannya, yaitu mulut pengisap, mulut penusuk, mulut penjilat, dan mulut penyerap.
3.	Unta	Memiliki punuk sebagai penyimpan lemak sehingga unta dapat bertahan hidup tanpa minum air dalam waktu yang lama.
4.	Bunglon	Mimikri yaitu merubah warna kulitnya sesuai dengan tempatnya untuk melindungi diri dari serangan musuh.
5.	Kalajengking	Mempunyai sengat yang mengandung racun yang dapat membunuh musuhnya. Contoh hewan yang lain yaitu kelabang, lebah, dan ular.
6.	Cumi-cumi	Menyemburkan caian seperti tinta ke dalam air untuk melindungi diri dari musuhnya.
7.	Siput	Untuk melindungi diri dari musuhnya, siput memasukkan tubuhnya ke dalam cangkang. Contoh hewan yang lain yaitu : kura-kura dan penyu.
8.	Cecak	Autotomi yaitu memutuskan ekornya dengan sengaja saat posisinya terancam oleh musuh. Contoh hewan lain yaitu kadal.
9.	Ikan Paus	Muncul ke permukaan air untuk menghirup oksigen.

Bentuk kaki :

No	Fungsi	Contoh Hewan
1.	Untuk mencengkeram mangsanya	Rajawali, Elang
2.	Untuk memanjat dan memegang makanan	Kakatua
3.	Untuk mengais tanah saat mencari makanan	Ayam
4.	Untuk bertengger	Pipit
5.	Untuk berenang di air	Itik dan Pelikan
6.	Untuk memanjat	Pelatuk

Bentuk paruh :

No	Fungsi
1.	Pemakan daging / mencabik mangsanya Paruh kuat, tajam dan melengkung bagian ujungnya. Contoh : Elang
2.	Pemakan biji-bijian Paruh pendek dan kuat. Contoh : Burung pipit
3.	Pemakan ikan Paruh berkantung untuk memudahkan menangkap ikan dalam air. Contoh : Pelikan
4.	Pemakan nektar Paruh berbentuk panjang dan runcing untuk memudahkan burung kolibri menghisap nektar. Contoh : Burung Kolibri
5.	Pemakan serangga Paruh panjang, kuat dan rincing untuk mencari serangga yang bersembunyi di kulit pohon dalam lubang pohon atau pada batang pohon yang lapuk.
6.	Paruhnya berbentuk seperti sudu yaitu untuk mencari makanan di tempat yang becek, berlumpur dan di air

Bentuk Penyesuaian Diri pada Tumbuhan :

No	Tumbuhan	Bentuk Penyesuaian Diri
1.	Pohon Jati	Menggugurkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi penguapan. Contoh lain yaitu mahoni dan kedondong.
2.	Kaktus	Memiliki daun yang kecil seperti duri yang berfungsi untuk mengurangi penguapan air, batangnya tebal dan berlapis lilin yang berfungsi untuk menyimpan cadangan air, akarnya yang panjang untuk mencari air.
3.	Teratai	Memiliki daun yang tipisdan lebar untuk memudahkan penguapan, mempunyai batang yang berongga yang memungkinkan teratai dapat bernapas walaupun akar dan batangnya berada di dalam air.
4.	Eceng Gondok	Mempunyai batang yang menggembung berisi rongga udara seperti spons, mempunyai akar yang sangat lebat yang berguna untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbalik.
5.	Tumbuhan Bakau	Memiliki akar napas yang memanjang dan menjulang di permukaan air.
6.	Tumbuhan Mawar	Memiliki duri pada batang untuk melindungi bunga dari gangguan hewan maupun manusia.
7.	Tumbuhan Jagung	Menggulungkan daunnya pada musim kemarau untuk menguragi penguapan.

33. Disajikan gambar suatu alat yang berhubungan dengan sifat magnet, siswa dapat menentukan sifat-sifat magnet dengan tepat.

No.	Sifat Magnet
1.	Memiliki Medan Magnet. Medan magnet yang merupakan daerah sekitar sumber magnet yang masih terpengaruh gaya magnet benda tersebut. Kekuatan yang dimiliki gaya magnet pada medan magnet tidaklah sama karena semakin ke luar medan magnet akan semakin lemah.
2.	Dapat Menembus Benda. Gaya yang dihasilkan magnet dapat menembus partikel benda non magnetik meskipun terhalang oleh benda lain. Misalnya magnet yang menarik paku dibalik kertas
3.	Memiliki Gaya Tolak dan Gaya Tarik. Magnet memiliki memiliki dua kutub, yakni kutub utara dan selatan. Jika kutub kedua didekatkan yang sama maka akan tolak menolak, sebaliknya jika didekatkan dengan kutub yang berbeda maka akan saling Tarik menarik
4.	Hanya Menarik Benda Tertentu Disekitarnya. Magnet hanya bisa menarik benda-benda yang ada di sekitarnya saja. Jarak magnet dapat menarik benda lain juga bergantung pada besar medan magnet.
5.	Sifat Kemagnetan Dapat Melemah. Gaya magnet juga bisa melemah karena memiliki medan magnet dan memiliki kekuatan magnet tertentu. Medan magnet akan semakin rapat jika didekatkan ke magnet, sebaliknya medan magnet akan memudar jika semakin dijauhkan dari magnet tersebut.

34. Disajikan gambar/daftar benda langit yang termasuk tata surya, siswa dapat menentukan ciri-ciri benda langit tersebut dengan benar.

No	Nama Planet	Ciri – ciri Planet
1.	Merkurius	Temasuk kelompok planet dalamMemiliki nama lain bintang pagi atau bintang malam Berwarna Abu-abu Ø Planet terkecil dan terdekat dengan Matahari Ø Tidak memiliki satelit dan tidak punya atmosfer Ø Memiliki kala revolusi tercepat ( 88 hari ), kala rotasi ( 58,65 hari ) Ø Perbedaan suhu yang ekstrem antara siang dan malam Ø Merupakan planet kebumian ( bisa terlihat dari bumi tanpa teleskop ) Ø Permukaannya penuh lembah dan kawah, kawah terbesar kolaris.
2.	Venus	Dijuluki sebagai bintang kejora, bintang fajar, atau bintang senjaBerotasi dari arah timur ke baratTidak memiliki satelitMerupakan planet paling panas karena atmosfernya mengandung banyak karbondioksida sehingga ada efek rumah kacaMemiliki diameter yang hamper sama dengan bumiKala rotasi 243 hari, kala revolusi 225 hari
3.	Bumi	Satu-satunya planet yang diketahui dapat dihuni makhluk hidupTampak berwarna biru dari luar angkasaMemiliki satu satelit alami, yaitu BulanBumi diselimuti oleh lapisan udara ( atmosfer )2/3 bagian bumi ditutupi oleh airGas-gas penyusun bumi terdiri dari 78% gas nitrogen, 21% gas oksigen, dan 1% gas-gas lain, seperti karbon dioksida, hydrogen, ozon, dan lain-lainKala rotasi 24 jam ( 1 hari ), kala revolusi 365, 25 hari
4.	Mars	Dijuluki sebagai planet merahMemiliki dua satelit alami, yaitu Phobos dan DeimosAtmosfer diselimuti debu berwarna merahKala rotasi 24,6 jam, kala revolusi 687 hari
5.	Jupiter	Dijuluki planet raksasa / planet gasMemiliki tanda berbentuk lonjong ( noda merah besar )Planet tebesar dalam tata suryaBerwarna merah kecoklatanPermukaannya diselimuti awan tebalMemiliki jumlah satelit 39 buah ( terbanyak ), yang besar antara lain Ganymeda, Lo, Europa, CallistoKala Rotasi 9 jam 50 menit, kala revolusi 11, 86 tahun
6.	Saturnus	Planet terindah karena ada cincin yang melingkarinyaPlanet paling ringan, jika ada bejana raksasa dan saturnus dimasukkan ke dalamnya, planet itu akan mengapung.Planet terbesar kedua setelah JupiterCincin tersusun dari tujuh lingkaran utama yang terdiri dari pecahan-pecahan batu berlapis esTampak berwarna kekuning – kuningan Atmosfer saturnus terdiri atas hydrogen dan helium, selain itu ada juga gas metana, uap air, dan gas ammoniaMemiliki 19 buah satelit, yang tebesar adalah Titan, diameter 5.120 km.Kala rotasi 10,7 jam, kala revolusi 29,46 tahun
7.	Uranus	Tampak berwarna hijau kebiru-biruan, hasil penyerapan cahaya merah oleh gas metana di atmosfer teratasnyaSelalu diselubungi awan tebalBercincinArah rotasinya sama dengan venus ( dari timur ke barat )Memiliki 15 buah satelit, yang besar – beasar Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, OberonKala rotasi 17 jam 14 menit, kala revolusi 84 tahun
8.	Neptunus	Dijuluki pembuat ulah dan disebut kembaran Uranus Berwarna biruMemiliki cincin tipis yang tersusun dari partikel-partikel esJarak dengan matahari adalah 4,5 milyar kmDiameter = 49.244 km dan volume -= 6,254 x 1013 Termasuk planet luar dan planet raksasa gasPermukaannya tersusun atas air, amonia, dan metana, dikenal sebagai samudra air amoniaSuhu permukaannya berkisar antara -198C sampai -215C Atmosfer Uranus tersusun dari gas hidrogen, helium, metana dan esPeriode rotasi 16 jam dan periode revolusi 165 tahunMempunyai 13 buah satelit, 8 diantaranya bernama Triton, nereid, Naiad, Thalasa, Despina, Galatea, Larissa, Proteus

35. Disajikan daftar peristiwa alam, siswa dapat menentukan peristiwa akibat rotasi/revolusi bumi dengan benar.

Peristiwa Akibat Rotasi Bumi

Pergantian siang dan malam
Gerak semu harian matahari / bintang
Perbedaan waktu di berbag ai tempat di dunia
Pembelokan arah angin

Peristiwa Akibat Revolusi Bumi

Pergantian musim
Gerak semu tahunan matahari
Terlihatnya rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan

36. Disajikan gambar kegiatan eksploitasi sumber daya alam, siswa dapat mengidentifikasi dampak buruk yang ditimbulkannya terhadap lingkungan

Eksploitasi Sumber Daya Alam

Eksploitasi sumber daya alam adalah perbuatan mengambil sumber daya alam dengan berlebihan demi keuntungan sebesar-besarnya yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Eksploitasi sumber daya alam biasanya menghasilkan dampak kerusakan berat terhadap lingkungan dan juga anomali global warming dan juga cuaca ekstrim.

Adapun contoh perbuatan eksploitasi sumber daya alam yang sering terjadi, antara lain:

Membakar hutan yang berskala besar untuk pembukaan lahan
Menangkap ikan dengan memakai bahan peledak atau bahan kimia
Membangun tambang liar tanpa memiliki izin pihak yang berwenang.

Dampak buruk kebakaran hutan :

Rusaknya ekosistem
Musnahnya flora dan fauna yang tumbuh dan hidup di hutan
Asap yang ditimbulkan juga menjadi polusi udara yang dapat menyebabkan penyakit pada saluran pernafasan seperti Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), asma, penyakit paru obstruktif kronik. Selain itu, asap bisa mengganggu jarak pandang, terutama untuk transportasi penerbangan.
Tersebarnya asap dan emisi gas karbondioksida dan gas-gas lain ke udara yang berdampak pada pemanasan global dan perubahan iklim.
Menyebabkan hutan menjadi gundul sehingga tak mampu menampung cadangan air saat musim hujan. Hal ini yang menjadi faktor terjadinya tanah longsor maupun banjir.
Berkurangnya sumber air bersih dan menyebabkan kekeringan karena kebakaran hutan menyebabkan hilangnya pepohonan yang menampung cadangan-air.

b. Penebangan liar

Akibat penebangan liar :

Populasi tumbuhan di hutan menjadi berkurang. Jika tumbuhan di hutan habis, tanah bagian atas mudah terbawa aliran air hujan, padahal tanah bagian atas merupakan lapisan tanah yang paling subur.
Mengakibatkan bencara banjir dan tanah longsor
Hewan-hewan di hutan kehilangan tempat tinggal dan sumber makanan

c. Menangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak/kimia atau pukat harimau Dampak :

Banyak iakn yang mati atau terbawa sia-sia
Merusak terumbu karang
Jumlah ikan berkurang dengan drastis
Kehilangan penghasilan

d. Membangun tambang-tambang liar tanpa ijin dari pihak berwenang untuk mengeruk sumber daya alam. Misalnya tambang batu bara, tambang pasir, tambang emas, dan lain-lain.

Akibat dari kegitan ini adalah :

Perubahan bentang alam
Menyebabkan kekeringan lahan pertanian
Erosi semakin meningkat karena berkurangnya areal resapan air
Pencemaran terhadap aliran sungai
Struktur tanah menjadi labil dan bisa menyebabkan terjadinya longsor
Berkurangnya areal resapan air, sehingga menyebabkan terjadinya banjir
Menyisakan lahan kritis pasca perusahaan tambang selesai beroperasi

37. Disajikan gambar kegiatan sehari-hari, siswa dapat menyebutkan dampak dari pengaruh panas pada benda dengan benar.

Pengaruh panas terhadap benda :

1. Benda mengalami kenaikan suhu

2. Benda mengalami pemuaian

3. Benda padat berubah wujud menjadi cair

4. Benda cair berubah wujud menjadi uap

38. Disajikan ilustrasi tentang hewan tertentu, siswa dapat membedakan cara adaptasinya dengan benar.

Nama Hewan	Cara Adaptasi
Hyena	Hyena adalah hewan terpintar karena binatang tersebut dapat mengatasi masalah secara naluri dan juga dapat ‘berhitung. Hyena mempunyai strata sosial lebih tinggi dari jenis lainnya dan dapat mempertahankan wilayahnya dengan cara memanggil rekan mereka. Hyena akan mengusir hewan lain yang masuk ke wilayahnya dengan cara bergerombol. Hewan ini dapat menghitung jumlah penyusup di wilayahnya dan memperkirakan berapa rekan yang harus hadir untuk mengusirnya. “Hyena mempelajari cara untuk mengatasi masalah dari kesalahan dan percobaan.
Belalang Sembah	*KAMUFLASE* Hewan ini menyesuaikan diri dengan kondisi tempat yang sesuai dengan tubuhnya, misalnya belalang daun dan belalang sembah. Belalang sering hinggap pada daun untuk menyesuaikan warna dan bentuk tubuhnya.
Bunglon	*MIMIKRI* Bunglon menyesuaikan diri dengan mengubah warna kulitnyasesuai dengan tempatnya berada. Misalnya ketika bunglon berada di batang kayu, warna kulitnya berubah dari hijau menjadi kecokelatan dan kehitaman atau sebaliknya. Perubahan warna ini membuat bunglon mampu membaur dengan lingkungan.
Cecak	*Autotomi* (Melepas Bagian Tubuh) Untuk melindungi dirinya, cecak dan kadal melepaskan ekornya. Cara ini disebut autotomi. Ekor yang telahputus akan tumbuh lagi seperti semula.
Trenggiling	Menggulungkan Diri Trenggiling melakukan penyesuaian diri dengan menggulungkan tubuhnya membentuk spiral. Cara ini dilakukan untuk melindungi diri dari serangan musuh. Contoh hewan lain yang menggulungkan diri adalah lipan.
Cumi-Cumi	Mengeluarkan cairan seperti tinta ketika ada musuh
Walang Sangit	Mengeluarkan bau yang menyengat
Siput	Memasukkan tubuh ke dalam rumah siput

39. Disajikan gambar rangkaian listrik gabungan, siswa dapat menganalisis arus listrik yang mengalir pada indicator nyala lampu dengan tepat.

Contoh Rangkaian Listrik Gabungan / Campuran ( Seri dan Paralel )

40. Disajikan gambar fenomena gerhana bulan/matahari, siswa dapat menjelaskan lokasi penampakan bulan/matahari dengan benar

Gerhana merupakan akibat dari perputaran bulan mengelilingi bumi terhadap matahari. Gerhana terbagi menjadi dua yakni gerhana bulan dan gerhana matahari.

1 . Gerhana Bulan

Gerhana bulan total terjadi apabila posisi matahari, bumi, dan bulan berada dalam satu garis lurus. Gerhana ini terjadi apabila bulan masuk pada daerah umbra bumi, sehingga sinar matahari terhalang oleh bumi.
Gerhana bulan sebagian terjadi apabila bulan masuk ke daerah penumbra bumi, sehingga cahaya bulan akan tampak separuh.

2. Gerhana Matahari

Gerhana matahari total terjadi apabila posisi matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus. Pada gerhana ini selalu diawali dan diakhiri oleh gerhanan matahari sebagian.
Gerhana matahari cincin terjadi pada daerah penumbra. Posisi bulan berada pada titik terjauh dari matahari.
Gerhana matahari sebagian terjadi apabila bulan berada pada bayangan penumbra bulan.

Baca Juga: Download Rangkuman Materi US Matematika Kelas 6 SD TP 2022/2023