Infografis Tentang Sampah di Jakarta

gurune.net – Infografis Tentang Sampah di Jakarta. Hallo sobat gurune.net, seperti biasa gurune akan share materi ajar. Kali ini masih di kelas 6. Simak baik – baik materi tema 8 sub tema 2 Pembelajaran 3. YUk, kita mulai..

Informasi tentang keadaan sosial budaya di Singapura.

Singapura

Singapura termasuk negara dengan penduduk yang padat. Sebanyak 85% rakyat Singapura tinggal di rumah susun. Penduduknya terdiri atas etnis Tionghoa, Melayu, dan India. Rakyatnya menganut agama Buddha, Islam, Kristen, dan Tao. Penduduknya berbahasa Inggris, Mandarin, Melayu dan Tamil. Rakyat Singapura sangat disiplin dalam masalah kebersihan. Singapura menjadi negara paling bersih di Asia. Singapura banyak dikunjungi para wisatawan. Mereka ingin berbelanja di Singapura.

Hubungan keadaan geografis negara-negara tersebut dengan keadaan sosial budayanya.

Singapura, Kondisi Geografis

• Singapura adalah negara kepulauan
• Sebagian besar wilayah Singapura berupa dataran rendah
• Singapura terletak pada 137 kilometer di utara Johor
• Singapura memiliki 63 pulau kecil
• Lokasi tertinggi Singapura di Bukit Timah
• Terdapat cagar alam (Bukit Timah Nature Reserve) dan taman botani (Singapore Botanic Garden) 

Kondisi Sosial Budaya

• Singapura adalah negara yang padat penduduk
• 85%  penduduknya tinggal di rumah susun
• Penduduknya terdiri dari etnis Tionghoa, Melayu, dan India.
• Rakyat Singapura menganut agama Buddha, Islam, Kristen, dan Tao.
• Kebanyakan penduduknya berbahasa Inggris, Mandarin, Melayu dan Tamil.
• Rakyat Singapura sangat disiplin dalam menjaga kebersihan.

Singapura adalah negara yang banyak dikunjungi para wisatawan.

Analisis hubungan kondisi geografis dan sosial budaya

Karena Luas wilayah negara Singapura yang sempit, menyebabkan pemerintah menggalakan rumah susun sebagai tempat tinggal. Rakyat Singapura sangat peduli pada masalah kebersihan dan sangat bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan. Pemerintah juga membuat aturan yang ketat mengenai kebersihan. Rakyat Singapura sangat disiplin menjalankan peraturan tentang kebersihan. Oleh karenanya Negara Singapura mendapat predikat negara terbersih di dunia. Selain itu banyak wisatawan yang berkunjung ke Singapura untuk berwisata.

Setiap negara memiliki keunikan sosial budaya. Begitu juga dengan kondisi lingkungan alamnya. Meskipun memiliki lingkungan alam yang berbeda-beda, setiap negara pasti memiliki kepedulian yang sama terhadap kelestarian lingkungan hidupnya.

Manfaat Konservasi Alam

1. Melindungi kekayaan alam dan menjaga ekosistem yang ada
2. Melindungi spesies flora dan fauna
3. Menjaga kualitas lingkungan
4. Mencegah kerusakan atau pencemaran lingkungan yang dapat meyebabkan bencana Alam
5. Menghadirkan kehidupan yang lebih baik bagi masa depan
6. Menyelaraskan kehidupan manusia dengan lingkungan
7. Pemanfaaatan lingkungan yang baik dan bijaksana

Gambarlah pohon keluargamu. Identifikasilah tanggung jawab setiap anggota keluargamu

Tanggung jawab Ayah dalam keluarga :

1. Menjadi pemimpin yang keluarga
2. Mencari nafkah untuk keluarga
3. Menjadi pelindung keluarga
4. Menjadi teladan yang baik dan dapat menjadi contoh bagi anggota keluarga
5. Menjadi teman yang baik bagi keluarga
6. Menjadi teman bicara bagi anggota keluarga
7. Sebagai wakil dari keluarga di lingkungan masyarakat

Tanggung jawab Ibu dalam keluarga :

1. Mengurus dan merawat anggota keluarga
2. Membuat suasana harmonis anggota keluarga
3. Mematuhi aturan dalam keluarga.
4. Mengelola keuangan bagi keluarganya
5. Menjadi teladan bagi anggota keluarga
6. Menjadi teman diskusi anggota keluarga
7. Memberikan kasih sayang yang tulus pada keluarga

Tanggung jawab anak (kakak dan adik) dalam keluarga :

1. Menaati perintah yang diberikan kedua orang tua
2. Membantu ayah dan ibu sesuai kemampuan
3. Memebuat bangga orang tua
4. Menghormati ayah, ibu dan anggota keluarga lainnya
5. Belajar dengan Giat
6. Menjaga Kerukunan dalam keluarga
7. Menjadi anak yang disiplin

Upaya menjaga dan melestarikan lingkungan hidup merupakan tangung jawab setiap warga masyarakat yang tinggal di lingkungan tersebut. Upaya ini dapat dimulai dari hal yang sederhana, yaitu membuang sampah pada tempatnya.

Infografis Tentang Sampah di Jakarta

Analisis Infografis Sampah di Jakarta

Warga Jakarta memproduksi sampah sekitar 6.270 ton setiap harinya. Jumlah ini setara dengan berat badan 25 ekor paus biru besar. Jumlah sampah ini juga setara dengan luas empat kali lapangan sepak bola.  Jenis sampah yang dihasilkan adalah warga Jakarta terdiri dari 54% sampah organik, 15% sampah kertas, 14% sampah plastik dan 17% sampah campuran dari kaca, logam dan sebagainya. Dari keseluruhan sampah yang dihasilkan tersebut, hanya 79% yang diangkut ke TPST Bantar Gebang, sisanya tidak diangkut atau telah didaur ulang.

Sampah tersebut akan berdampak buruk pada kesehatan. Contohnya, sisa dari pembakaran sampah dapat menghasilkan 75 zat yang mengandung .Belum lagi hewan yang biasa mengelilingi sampah dapat menjadi media penularan penyakit. Sampah juga berdapak pada lingkungan karena cairan yang dihasilkan sampah dapat mengakibatkan polusi pada tanah dan air. Selain itu satu ton sampah juga menghasilkan gas metan yang dapat meningkatkan suhu bumi. Sampah juga dapat membahayakan lingkungan, karena sampah bisa menimbulkan bahaya ledakan yang, seperti kejadian ledakan sampah pada tanggal 21 Februari 2005 yang menelan korban jiwa.

Sampah juga berdampak buruk pada segi estetika. Masalah sampah ini terjadi karena kurangnya pengetahuan masyarakat pada pengelolaan sampah. Ada 55% masyarakat tidak mengetahui cara mengelola sampah. Sebanyak 74% masyarakat hanya menumpuk atau membuang sampah, 2% masyarakat membakar sampah yang ada. Dan hanya 19% masyarakat yang mengetahui cara penanganan sampah dengan benar.

Ada berbagai tanggapan tentang pengelolaan sampah pada masyarakat. Sebanyak 98% menganggap sampah itu kotor dan bau. Dan hanya sebanyak 2% masyarakat yang  kreatif dengan melakukan daur ulang sampah. Sebanyak 65% masyarakat rela membayar lebih retribusi sampah dengan syarat sampah dikelola secara baik. Namun ada harapan agar masalah sampah ini bisa teratasi, karena 7,6 dari skala 10 masyarakat untuk turut bertanggung jawab terhadap permasalahan sampah.

Bentuk tanggung jawab yang dapat dilakukan sebagai anggota masyarakat adalah dengan mengurangi sampah di sumbernya. Contohny adalah dengan menghabiskan makanan, menghindari barang dengan umur pakai pendek, memilih produk kemasan besar, serta melakukan daur ulang. Jika sampah masih ada atau masih berproduksi di sumbernya, maka metode pemilahan sampah dapat membantu mengurangi dampak sampah.

Sampah yang mudah busuk bisa dijadikan kompos yang dimanfaatkan sebagai pupuk. Sampah yang tidak mudah sulit busuk bisa didaur ulang dengan cara dijual atau disumbangkan. Mari bersama-sama kita wujudkan Indonesia bebas sampah 2020.

Identifikasi tanggung jawab kita sebagai anggota masyarakat dalam menjaga lingkungan kita dari sampah.

Tanggung jawab masyarakat dalam menjaga lingkungan dari sampah

1. Mengurangi, menggunakan kembali, daur ulang, dan menggantikan sampah.
2. Mengurangi sampah dengan mengurangi pemakaian plastik
3. Membuang sampah pada tempatnya
4. Melakukan daur ulang terhadap sampah
5. Memilah sampah saat kita menghasilkan sampah
6. Menjaga lingkungan dari polusi atau limbah.
7. Bergotong royong membersihkan sampah dilingkungan sekitar
8. Membuat bank sampah

Demikian pembahasan kali ini. Dan Jangan Lupa baca materi kelas 6 lainya :

• Bacaan Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam
• Jawaban Bacaan Keadaan Alam Indonesia
• Mencari Fakta Gerak Revolusi Bumi dan Dampaknya
• Jawaban Bacaan Sekolah Anak Jalanan
• Jawaban Bacaan Keadaan Alam Negara Singapura
• Jawaban Bacaan Perputaran Bumi dan Akibatnya