Pembahasan Materi Media Sosial, Informatika Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka

Pembahasan Materi Media Sosial, Informatika Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka – Halo sobat gurune, kali ini kita akan membahas mengenai salah satu kemajuan teknologi yang ada saat ini yaitu Media Sosial. Di zaman sekarang, tidak dapat ditampik lagi bahwa kehidupan manusia saat ini sangat berhubungan dengan media sosial. Media sosial memegang peranan penting di hampir segala lini masyarakat.

Mulai dari mengirim pesan kepada teman, berbagi informasi, hingga mencari suatu informasi yang sedang hangat di masyarakat. Jadi, tak heran lagi apabila ada yang menyebutkan bahwa media sosial telah menjadi salah satu kebutuhan penting hampir setiap orang. Apa sih media social itu? Yuk kita bahas Bersama.

Pembahasan Materi Media Sosial, Informatika Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka

Gambar 8.7 Logo-Logo Media Sosial

Gambar 8.7 Logo-Logo Media Sosial

Media sosial ialah salah satu teknologi yang dihasilkan dari perkembangan revolusi Komputasi. Media sosial adalah media interaktif yang memungkinkan penggunanya untuk berkreasi, menuliskan ide dan ekspresi, serta membagikan informasi tersebut dalam komunitas virtual. Komunitas virtual tersebut berjalan di atas jaringan komputer atau internet. Media sosial sering disebut sebagai produk Web 2.0, di mana pengguna dapat menciptakan kontennya sendiri.

Baca Juga: Download Kisi-Kisi US IPA Kelas 6 SD TP 2022/2023

Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendeinisikan media sosial sebagai “sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang dibangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web 2.0 dan memungkinkan penciptaan dan pertukaran konten yang dibuat sendiri oleh pengguna”.

Media sosial pertama kali ditemukan sejak dibuatnya GeoCities. GeoCities adalah aplikasi media sosial berbasis web yang dibuat tahun 1994 yang mengembangkan layanan website hosting di mana pengguna dapat membuat dan mempublikasikan situs web sesuai kreasi pengguna.

Perkembangan Media Sosial

Pada tahun 1995, aplikasi classmates dikembangkan. Aplikasi ini merupakan layanan jejaring sosial (social network) yang awalnya digunakan untuk membantu penggunanya mencari teman sekolah dan kuliah. Aplikasi ini selanjutnya berkembang dengan konten yang lebih menarik, yaitu pembuatan buku tahunan sekolah, berbagi trailer ilm, musik, dan foto.

Sosial media berkembang dengan kehadiran sixdegrees.com tahun 1997, yang saat itu telah memiliki fitur proil, daftar teman, dan ailiasi sekolah bagi penggunanya. Pengguna sixdegrees diharapkan menggunakan nama aslinya.

Aplikasi chat juga berkembang pada era ini dengan banyak digunakannya ICQ, AIM, IRC, dan iChat. Open Diary adalah aplikasi jejaring sosial berikutnya yang dikembangkan pada tahun 1998 yang merupakan komunitas buku harian daring (online diary). Pada tahun 2008, Open Diary memiliki 561.000 diary dari 77 negara di 7 benua.

Baca Juga :  Kunci Jawaban Mengenal Kata Sapaan

Open Diary ini memiliki fitur yang menjadi fitur utama pada situs jejaring sosial sekarang, seperti komentar pembaca dan privasi konten yang hanya diperuntukkan bagi teman. Perkembangan terus berlanjut dengan dikembangkannya LiveJournal tahun 1999, Ryze tahun 2001, Friendster 2003.

Baca Juga: Kunci Jawaban Aktivitas DSI-K7-01-U, Eksplorasi Teknologi terkini dengan Teknologi Kolaborasi

Menurut Alexa, friendster memiliki basis pengguna yang banyak di negara Asia Tenggara termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri Friendster masih digunakan sampai tahun 2012. LinkedIn selanjutnya dibangun tahun 2003 sebagai jejaring sosial untuk kalangan korporasi dan berorientasi pada pekerjaan.

Generasi berikutnya, ada hi5 yang dibangun di bulan Juni 2003, MySpace di bulan Agustus 2003, dan Orkut di Januari 2004. Tahun 2004 bulan Januari berkembanglah sebuah aplikasi jejaring sosial yang dikembangkan oleh Mark Zuckerberg yang diberi nama Facebook. Awalnya, Facebook digunakan terbatas di kalangan mahasiswa Harvard, tetapi dalam perkembangannya, digunakan oleh kalangan universitas di Amerika dan akhirnya digunakan oleh pengguna di seluruh dunia.

Pada tahun 2006, Facebook dapat diakses oleh pengguna yang berumur di atas 13 tahun. Facebook pada tahun 2011 menjadi situs web yang paling banyak diakses bersama Google. Youtube selanjutnya muncul pada tahun 2005 sebagai platform berbagi video. Youtube memiliki fitur di mana penggunanya dapat mengunggah video, melihat video, memberikan rate pada video tertentu (like, dislike), sharing video, membuat playlist, mengomentari video (comment), dan berlangganan (subscribe) pada konten pengguna lain. Youtube sangat digemari oleh penggunanya. Di tahun 2017, tercatat lebih dari 400 jam konten yang diupload ke Youtube tiap menit.

Baca Juga: Download Kisi-Kisi US SBdP Kelas 6 SD TP 2022/2023

Aplikasi sosial media berikutnya adalah Yahoo!360o yang dikembangkan pada bulan Maret 2005 dan Bebo pada bulan Juli 2005. Pada bulan Juli 2006 dikembangkan suatu media sosial baru yang diberi nama Twitter. Twitter awalnya merupakan layanan berbasis teks dengan batasan 140 karakter, di mana penggunanya memposting “tweets”/ twit.

Twitter berkembang dengan konten posting sebanyak 280 karakter serta audio dan video dengan lama 140 detik. Twitter diklasiikasikan sebagai aplikasi jejaring sosial dengan microblogging. Media sosial berikutnya adalah Tumblr yang diciptakan tahun 2007, Instagram pada bulan Juli 2010 dan Google+ pada bulan Juli 2011, dan terus berkembang sampai saat ini.

Baca Juga :  Pembahasan Materi Pencarian Data dengan Fungsi Lookup

Daftar Aplikasi Media Sosial yang memiliki banyak pengguna

Aplikasi media sosial yang memiliki banyak pengguna di antaranya adalah

No Nama Aplikasi Deskripsi Ringkas
1. Facebook Layanan social networking
2. Youtube Layanan berbagi video
3. Whatsapp Layanan cross platform chat dan VOIP
4. TikTok Layanan berbagi video
5. WeChat Layanan multipurpose messaging, media sosial, dan

mobile payment berbasis di China

6. Instagram Layanan foto dan video sharing
7. Twitter Layanan Microblogging dan social networking
8. QZone Layanan Social Networking berbasis di China
9. Sina Weibo Layanan Microblogging berbasis di China
10. LinkedIn Layanan profesional networking
11. QQ Layanan online social games, music, shopping, microblogging, movies, and group and voice chat software berbasis di China
12. Quora Layanan Tanya Jawab
13. Telegram Layanan instant-messaging, video call, VOIP
14. Snapchat Layanan multimedia messaging
15. Pinterest Layanan berbagi gambar dan media sosial yang dirancang untuk menemukan ide

Baca Juga: Download Kisi-Kisi US IPS Kelas 6 SD TP 2022/2023

Media sosial saat ini berpengaruh besar pada budaya masyarakat. Makin banyaknya pengguna smartphone berdampak pada makin banyak pengguna media sosial. Riset dari social media lagship 2019 menyebutkan bahwa sosial media digunakan selama rata rata 2 jam 23 menit per hari oleh penggunanya di seluruh dunia.

Dampak Positif Media Sosial

Penggunaan media sosial memiliki dampak positif dan negatif. Media sosial dimanfaatkan oleh banyak institusi dalam membantu pekerjaan mereka. Dampak positif media sosial di antaranya seperti berikut.

  1. Kedekatan sosial antarpenggunanya. Kedekatan sosial akan membawa pengaruh baik dalam hal saling membantu antarkelompok dan saling berbagi konten yang berguna.
  2. Mempermudah komunikasi. Media sosial dapat membantu memper- mudah komunikasi, sehingga perusahaan besar, menengah, kecil atau mikro dapat memanfaatkannya untuk pemasaran produk ke pelanggan, pemerintah dapat memanfaatkan untuk memperbaiki layanan ke masyarakat, dan lainnya.
  3. Proses rekrutmen karyawan. Media sosial dapat digunakan untuk melihat rekam jejak calon karyawan saat proses rekrutmen karyawan.
  4. Penegakan hukum dan investigasi. Foto-foto pelanggaran hukum yang di-posting di media sosial dapat digunakan oleh pihak berwenang untuk menindaklanjuti dengan penangkapan pelanggar hukum.
  5. Media sosial memiliki platform yang dapat diisi dengan games,feedback, review, dan program lain yang berhubungan dengan aktivitas Platform ini memunculkan pertumbuhan aplikasi baru yang menambah lapangan pekerjaan.

Dampak Negatif Media Sosial

Namun, di sisi lain, ada dampak negatif dari media sosial di antaranya seperti berikut.

  1. Pengaruh terhadap kesehatan emosional. Sebenarnya, media sosial dapat berdampak positif dan negatif terhadap kesehatan emosional, tetapi sisi negatifnya sering muncul lebih banyak. Perasaan iri dan tidak puas dengan diri sendiri bisa muncul setelah melihat posting teman yang sedang berlibur di luar negeri, dan melihat kecantikan/ketampanan orang lain. Penelitian mengungkap, remaja tampak narsistis ketika ada di dalam media sosial, sedangkan orang dewasa muda tampak agresif dan bersifat antisosial. Media sosial juga mampu penggunanya menjadi addicted (ketagihan). Pada media sosial, juga bisa terjadi cyberbullying, yang menyebabkan korban paling parah menjadi depresi.
  2. Berita bohong atau berita palsu, dan hate speech. Media sosial memung- kinkan penggunanya untuk mengunggah berita. Karena dibuat sendiri, berita tersebut bisa salah, palsu, atau sengaja dipalsukan. Berita bohong bisa dimaksudkan untuk merusak reputasi orang atau reputasi golongan tertentu yang lebih luas. Berita bohong di media sosial bisa cepat tersebar atau menjadi viral. Serupa dengan berita bohong, konten di Internet bisa menjadi ujaran kebencian (hate speech). Ujaran kebencian bisa menjadi konten yang provokatif sehingga menyebabkan muncul agresivitas dan perilaku tidak terpuji dari pembacanya.
  3. Pencurian data. Data-data proil dan aktivitas pengguna saat mengakses media sosial selalu terekam di server media sosial. Data-data tersebut bisa menjadi objek yang disalahgunakan oleh pemilik media sosial atau pencuri data. Data pada proil pengguna dapat digunakan untuk membuat pengguna baru sebagai akun palsu untuk melakukan kejahatan ke pengguna lain. Data pengguna dapat disalahgunakan dengan menjualnya ke pihak yang berkepentingan, misalnya untuk kepentingan politik.

Baca Juga:  Kunci Jawaban Menemukan Ide Pokok dan Jenis Paragraf

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai Pembahasan Materi Media Sosial, Informatika Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka. Salah satu daya tarik dari smartphone ialah tersedianya banyak media sosial.

Keberadaan media sosial ini bisa dimanfaatkan untuk berinteraksi dengan orang lain yang ada di belahan dunia manapun. Namun, penggunaan media sosial juga memberikan dampak negatif bagi penggunaannya terlebih jika tidak digunakan dengan bijak, salah satunya untuk pelajar. Oleh karena itu, gunakan media sosial sebijak mungkin.

Yuda Candra

Guru yang juga mendalami dunia blogger dan sudah berkecimpung di dunia blog sejak 2016. Saat ini menjadi editor di beberapa website. Memilki hobby menulis baik pada dunia pendidikan maupun di dunia teknologi informasi

Artikel Terkait

Leave a Comment

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.